Jangan Diabaikan! Kenali 13 Penyebab Mata Berair, Simak Begini Cara Mengobatinya

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Mata biasanya mengeluarkan air mata saat sedang emosional, tertawa, batuk, muntah, merasakan sensasi kuat, atau menguap.

Dilansir dari Healthline, air mata memiliki manfaat menjaga mata tetap lembab sekaligus membersihkan mata dari zat asing dan debu.

Air mata juga bagian dari sistem kekebalan tubuh yang melindungi kita dari infeksi kuman.

Kelenjar di bawah kulit kelopak mata bagian atas menghasilkan air mata yang mengandung air dan garam.

Saat berkedip, air mata mengalir dan menjaga mata tetap lembab. Kelenjar lain bertugas menghasilkan minyak yang mencegah air mata mudah menguap.

Kondisi saat air mata yang keluar berlebihan sampai membanjiri saluran air mata disebut mata berair.

Berikut beragam kondisi yang bisa jadi alasan penyebab kenapa mata berair:

1. Mata kering
2. Kondisi cuaca berdebu, berangin, dingin, terlalu panas, ada kabut asap
3. Mata tegang atau lelah
4. Flu, sinus, dan alergi
5. Radang kelopak mata (blepharitis)
6. Gangguan pada kelopak mata seperti kalazion atau ektropion
7. Bulu mata tumbuh ke dalam
8. Mata merah atau infeksi konjungtivitis
9. Saluran air mata tersumbat
10. Iritasi mata karena benda asing, bahan kimia, gas, atau cairan
11. Cedera seperti luka atau goresan pada mata
12. Efek samping obat tertentu
13. Efek samping kemoterapi dan radiasi

Konsultasikan ke dokter jika mata berair tak kunjung sembuh atau gejalanya makin parah.

Terutama jika mata berair disebabkan luka, terkena paparan bahan kimia, disertai gejala pendarahan di mata, muncul bengkak dan nyeri, atau ada benda asing menempel di bagian kelopak mata bagian dalam.

Baca juga: Sering Lihat Layar Gadget? Ini Ramuan Alami yang Bisa Tingkatkan Kesehatan Mata

Cara mengobati mata berair

Melansir Medical News Today, mata berair biasanya bersifat sementara dan bisa sembuh dengan sendirinya.

Namun, untuk mempercepat penyembuhan, Anda bisa mengatasi mata berair dengan:

• Mengistirahatkan mata dari membaca, menatap layar gawai, TV, komputer, dll
• Melumasi mata dengan obat tetes mata
• Kompres bagian kelopak mata dengan kain hangat

Apabila beragam cara di atas sudah dijajal dan tak kunjung sembuh, konsultasikan ke dokter.

Dokter umumnya merekomendasikan pengobatan untuk mata berair sesuai penyebab mendasar.

Jika mata berair terkait iritasi, dokter akan merekomendasikan obat sesuai penyebab infeksi.

Apabila ada bulu mata tumbuh ke dalam atau benda asing bersarang di mata, dokter akan mengambil tindakan medis untuk mengeluarkannya.

Sedangkan cara mengobati mata berair karena ektropion serta saluran air mata tersumbat umumnya membutuhkan tindakan operasi.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ketahui Penyebab Mata Berair dan Cara Mengobatinya