Pelajar SMA Tewas Dibacok
Kasus Tewasnya Arya Saputra Mengundang Simpati, Pasutri Asal Ciampea Rela Berbuat Lebih untuk Makam
Kepergian Arya Saputra (15) pelajar SMK Bina Warga 1, Kota Bogor, menarik simpati dari siapapun yang mendengar kisahnya.
|
Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Yudistira Wanne
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
Makam Arya Saputra (15) pelajar korban pembacokan di TPU yang berada di Desa Cijujung, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Sabtu (6/5/2023).
"Dari donatur namanya Ibu Rosmala, suaminya tugas di Ciampea," ujar ibu angkat korban, Kusmiati (51).
Baca juga: Arya Saputra Datang dan Kasih Pesan Lewat Mimpi untuk Keluarga, Ibu Korban: Dia Pamit dan Minta Maaf
Kusmiati menerangkan, makam tersebut dipersolek setelah tiga hari Arya Saputra dimakamkan.
Ia pun tak menyangka terdapat orang lain yang begitu bersimpati terhadap anak angkatnya.
"Pas hari ketiga datang sama suaminya bilang mau bangun makam, tadinya kita maunya setelah 40 atau 100 hari, kita nanya-nanya ke ustad katanya engga apa-apa, akhirnya dibangun," tandasnya.
Hingga saat ini pun makam Arya Saputra sering didatangi oleh peziarah. Hal itu terlihat dari taburan bunga yang berada di atas makamnya terlihat masih segar.
Berita Terkait
Berita Terkait: #Pelajar SMA Tewas Dibacok
Jadi Obat Pelipur Lara, Pemkab Bogor Serahkan Kunci Rumah Baru untuk Orangtua Arya Saputra |
![]() |
---|
Berkas Lengkap, Satu Orang Tersangka Tewasnya Arya Saputra Pelajar SMK Kota Bogor Susul Dua Rekannya |
![]() |
---|
Isak Tangis Keluarga di 100 Hari Wafatnya Arya Saputra, Ternyata Bertepatan dengan Ultah Almarhum |
![]() |
---|
Keluarga Arya Saputra Datangi Simpang Pomad Bogor, Musisi Jalanan Ikut Doa Bersama |
![]() |
---|
100 Hari Meninggalnya Arya Saputra, Keluarga Lakukan Doa Bersama dan Tabur Bunga di Simpang Pomad |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.