Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Masih Bingung Tentukan Cawapresnya, Pilihan Prabowo Antara Cak Imin dan Airlangga, Ini Kata Gerindra

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin kini berebut untuk menjadi

Editor: Reynaldi Andrian Pamungkas
TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di kediamannya di Padepokan Garuda Yaksa, Kabupaten Bogor, Minggu (5/3/2023). 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Sejumlah nama politikus disebut-sebut bakal maju menjadi calon wakil presiden (cawapres) 2024.

Beberapa nama tersebut yang diisukan adalah Ketum PKB, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dan Ketum Golkar, Airlangga Hartarto.

Hal tersebut membuat Ketum Gerindra, Prabowo Subianto yang mencolkan sebagai capres masih bingung untuk memilihnya.

Wakil Ketua Umum Gerindra Budisatrio Djiwandono mengatakan pembahasan mengenai cawapres dari Prabowo masih dinamis.

Nantinya, sosok cawapres ditentukan masih menunggu perkembangan politik ke depan.

"Ini tentu pembahasan pasangan ini masih dinamis, masih ada waktu untuk kita mencermati perkembangan ke depan, benar-benar memetakan kekuatan kita masing-masing, dan insya allah pada waktunya nanti kita menetapkan itu siapa," ujar Budisatrio saat ditemui di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (16/5/2023).

Ia menyatakan nantinya penentuan capres dan cawapres dari koalisi kebangkitan Indonesia raya (KKIR) bakal ditentukan oleh Prabowo dan Cak Imin.

"Kami kader-kader partai Gerindra, kader-kader Pak Muhaimin Iskandar sepakat kami menyerahkan keputusan ini nanti pada dua pucuk pimpinan kami," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, setelah mendaftarkan bacaleg PKB, Cak Imin menegaskan ia tidak akan maju dalam kontestasi legislatif (Pileg) 2024.

Hal ini lantaran dirinya dipersiapkan oleh para ulama untuk menjadi Cawapres Prabowo Subianto.

"Muhaimin Iskandar nggak nyalon. Saya diperintah oleh para kiai, Dewan Syura, Ijtima Ulama untuk tidak boleh nyaleg karena dipersiapkan untuk nyalon presiden," ujar Cak Imin di kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (13/5/2023).

Ketika ditanya apakah maju capres atau cawapres, Cak Imin mengatakan jika tidak capres, maka cawapres. Yang terpenting, Cak Imin berkata bukan sebagai Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres).

"Presiden atau wapres. Kalau tidak capres, ya cawapres, yang penting bukan Wantimpres," katanya.

Baca juga: Tanggapi Aksi Kaesang Pangarep Pakai Baju Bergambar Wajah Prabowo Subianto, PDIP: Kami Menghormati

Golkar juga Ngotot Airlangga cawapres Prabowo

Ketua DPP Partai Golkar Nusron Wahid mengatakan pihaknya masih berharap Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bisa dipasangkan dengan Airlangga Hartarto sebagai cawapresnya.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved