Pecatan TNI di Bekasi Bunuh Ayahnya Gara-gara Tak Diberi Uang, Pelaku Santai Ikut Evakuasi Korban

Korban yang bernama Widodo Cahya Putra (42) itu tewas dengan luka tusuk di dadanya. Korban yang juga berprofesi sebagai tukang sate itu ditemukan

Penulis: Reynaldi Andrian | Editor: widi bogor
Istimewa kolase Tribun Bekasi
Tukang sate tewas dibunuh anaknya di warung tempatnya berjualan, Jalan Raya Pejuang, Blok C, Nomor 273, Kelurahan Pejuang, Kecamatan Medansatria, Kota Bekasi, Jawa Barat, Kamis (29/6/2023). Pelaku diketahui pecatan TNI. 

Pelaku menusuk korban sebanyak lima kali menggunakan sungkur.

Korban tewas dengan luka tusukan di dada, punggung, lengan, kepala dan leher.

"Pelaku langsung melakukan penusukan terhadap korban yang mengenai dada, punggung, lengan, belakang kepala dan leher belakang sehingga karena kehabisan darah sehingga korban menyebabkan meninggal dunia," katanya.

Polisi juga menemukan sejumlah barang bukti di lokasi kejadian, diantaranya sangkur dan pakaian.

"Barang bukti yang ditemukan di TKP yang pertama yaitu satu bilah senjata tajam jenis sangkur, satu buah sarung berwarna hitam, cokelat dan putih yang berlumuran darah milik korban dan satu celana pendek berwarna abu kombinasi hitam," ungkap Kompol Aqsha.

Ilustrasi Mayat
Ilustrasi Mayat (Tribunnews.com/Ilustrasi)

Pelaku santai

Saat polisi olah TKP, bahkan pelaku masih berada di lokasi.

Selain itu, pelaku juga ikut mengevakuasi ayah kandungnya yang ia habisi.

Saat itu, para petugas dan keluarga juga tidak menyadari anaknya adalah pelaku pembunuhan.

Keluarga dan petugas pun tidak melihat gerak-gerik mencurigakan dari pelaku

"Ada pelaku, enggak kabur dia, ada di dalam sini. Seperti bukan dia yang bunuh, biasa saja dia pas ada polisi. Kayanya begitu, pura-pura engak tahu apa-apa, santai duduk di dalam pakai baju batik," ucapnya.

Baca juga: Pulang Salat Ied, Ibu di Bekasi Kaget Tahu Suaminya Tewas di Warung Satenya, Korban Penuh Luka Tusuk

Lalu, pelaku juga ikut saat korban divisum di rumah sakit.

"Kan divisum korban, dibawa ke Kramat Jati, dia pelaku juga ikut," kata Burman.

Dalam peristiwa ini, pihak TNI pun ikut turun tangan.

Hal tersebut dikarenakan pelaku merupakan mantan anggota TNI.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved