Breaking News

Tukang Sate di Bekasi Tewas Ditusuk Anaknya, Ini Percakapan Terakhir Korban dan Pelaku

Sang anak berinisial DR menolak memahami kondisi keuangan Widodo. Ia tetap meminta uang kepada Widodo meski sedang dilanda kesulitan uang. Emosi DR

Editor: Reynaldi Andrian Pamungkas
Istimewa kolase Tribun Bekasi
Tukang sate tewas dibunuh anaknya di warung tempatnya berjualan, Jalan Raya Pejuang, Blok C, Nomor 273, Kelurahan Pejuang, Kecamatan Medansatria, Kota Bekasi, Jawa Barat, Kamis (29/6/2023). Pelaku diketahui pecatan TNI. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Serorang anak yang juga pecatan TNI di Bekasi, Jawa Barat nekat menusuk ayah kandungnya sendiri hingga tewas.

Hal tersebut dikarenakan pelaku meminta uang ke korban dan tak diberi.

bukannya mengerti ekonomi keluarganya, pelaku malah kalap mendengar hal tersebut.

Sang anak berinisial DR menolak memahami kondisi keuangan Widodo.

Ia tetap meminta uang kepada Widodo meski sedang dilanda kesulitan uang.

Emosi DR memuncak setelah ayahnya enggan memberikan uang.

Riko, tetangga korban mengatakan bahwa dirinya mengetahui DR meminta uang kepada Widodo sebelum pembunuhan terjadi.

"Kalau sama Bapaknya sering ngobrol. YA Bapaknya yang cerita. Kalau sudah malam, warung sudah tutup, dia cerita ke sini. Kan dari hari Senin tanggal 19 Juni, dia (pelaku) nelpon Bapaknya, 'Pak lagi pusing, minta duit', gitu," kata Riko saat ditemui di dekat lokasi, Jalan Pejuang Jaya, RT 5/12, Medan Satria, Kota Bekasi, Sabtu (1/7/2023).

Ia mengatakan bahwa Widodo meminta agar DR bersabar lantaran warung sate Widodo sedang sepi pembeli.

"Bapaknya bilang, 'iya bentar, lagi sepi (dagangan)," ucapnya.

Riko menduga DR kembali meminta uang, namun dikarenakan Widodo belum bisa memenuhi permintaannya, korban menjawab dengan hal yang sama.

"Mungkin hari Selasa, pelaku minta lagi. Sampai hari Senin tanggal 26 Juni dia di sini, tetap keluar sama Bapaknya, nyari makan nyari apa sama Bapaknya. Tapi enggak ada sapaan itu sampai sebelum kejadian," tutur Riko.

Diketahui sebelumnya, seorang pedagang sate bernama Widodo, ditemukan tewas di kediamannya yang juga tempatnya berdagang di Jalan Pejuang Jaya RT 5/12, Medan Satria, Kota Bekasi pada Kamis (29/6/2023).

Korban ditemukan tak bernyawa akibat lima luka tusuk di bagian dada, perut, leher dan kepala.

Baca juga: Pecatan TNI di Bekasi Bunuh Ayahnya Gara-gara Tak Diberi Uang, Pelaku Santai Ikut Evakuasi Korban

Belakangan, diketahui bahwa DR yang merupakan anak kandung korban, ternyata menjadi pelaku pembunuhan.

Motifnya sendiri, DR disebut sakit hati lantaran Widodo menolak memberikannya uang Rp8 juta saat diminta oleh pelaku.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul 'Pak Lagi Pusing, Minta Duit,' Keluh Prada DR Sebelum Habisi Nyawa Sang Ayah di Warung Sate Bekasi

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved