Pengakuan Pilu Ayah yang Simpan Mayat Bayinya di Kulkas, Korban Baru Sehari Dilahirkan Sang Ibu

Bayi yang telah tak bernyawa itu pun membeku lantaran sang ayah menyimpannya di dalam freezer.

Penulis: Damanhuri | Editor: widi bogor
Kolase Tribun Bogor/istimewa
Pengakuan Pilu Ayah yang Simpan Mayat Bayinya di Kulkas, Korban Ternyata Baru Dilahirkan Sang Ibu 

Saat melakukan perbuatannya itu, S disebut Zain sedang dalam kondisi kalut atau sedang kacau pikirannya.

Sebab, saat itu istrinya berinisial AA masih dirawat di rumah sakit pasca melahirkan.

Di rumah, S hanya ditemani oleh dua anak mereka yang masih balita.

"Memang pada saat itu, dia (S) kalut ya, kalut karena istrinya dirawat, kemudian anaknya masih di rumah sakit. Kemudian dia bawa mayat bayinya ke rumah," ucap dia.

Tak Punya Biaya

Kapolsek Ciledug, AKP Dorisha Suryo mengatakan, S terpaksa menyimpan jasad bayi karena terhimpit masalah ekonomi.

S mengaku tidak punya biaya untuk menguburkan jasad anak tersebut secara layak di tempat pemakaman umum (TPU).

Terlebih, ia juga harus memikirkan biaya persalinan istrinya yang masih di rumah sakit.

Hal itu membuat pikiran S kacaw hingga tak tahu harus berbuat apa.

HIngga akhirnya, ia memilih menyimpan jasad anaknya di dalam kulkas atau lemari es miliknya.

"Dia (S) tidak punya biaya dan tidak ada keluarga di Ciledug sehingga bayi dimasukan ke freezer dulu sambil menunggu membuat surat kematian di kelurahan untuk dimakamkan," kata Kapolsek Ciledug.

Kronologi

Dikutip dari Instagram @infotangerang_, Camat Ciledug, Marwan membenarkan adanya kejadian tersebut.

Menurut Marwan, perihal jasad bayi di dalam kulkas, awalnya dilaporkan warga ke aparat Kelurahan Sudimara Jaya.

"Ada yang lapor ke kelurahan kalau ada (warga) yang meninggal di RT 03 RW 12,” ujarnya.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved