Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Gara-gara Tersinggung, Dua Anggota Geng Motor di Sukabumi Bacok Tukang Nasi Goreng

peristiwa yang menimpanya terjadi saat ia tengah berjulanan nasi goreng. Sambil nunggu pembeli ia berkumpul di tempat ngopi bersama anak-anak remaja

Editor: Reynaldi Andrian Pamungkas
Istimewa via Tribunnews.com
ilustrasi, Pelaku pembacokan terhadap tukang nasi goreng pada Selasa (25/7/2023) di dekat Terminal Lembursitu Jalan Palabuhan II Kota Sukabumi, akhirnya ditangkap aparat Polres Sukabumi Kota, Rabu (23/8/2023). 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Satu dari dua pelaku pembacokan tukang nasi goreng di Sukabumi, Jawa Barat berhasil ditangkap polisi.

Sementara itu, satu pelaku lainnya masih kabur dan masuk ke dalam daftar pencarian orang (DPO).

Peristiwa itu terjadi di dekat Terminal Lembursitu Jalan Palabuhan II Kota Sukabumi, Selasa (25/7/2023) silam.

Pedagang nasi goreng Miftah (30) itu dibacok menggunakan senjata tajam yang diduga samurai oleh pelaku yang merupakan anggota geng motor.

Kasatreskrim Polres Sukabumi Kota, AKP Yanto Sudiarto mengatakan, pelaku yang membacok korban berinidsial AS (21) ditangkap 23 Agustus 2023 di rumahnya.

"Pelaku penganiayaan terhadap MR sudah ditangkap di rumahnya di wilayah Kecamatan Citamiang Kota Sukabumi," ucapnya, Selasa (29/8/2023).

Pihaknya juga sudah mengamankan barang bukti yang digunakan pelaku untuk membacok korban.

"Kami sudah mengamankan pelaku dan barang bukti sebilah senjata tajam," ujarnya.

Motif pembacokan, kata Yanto, pelaku merasa tersinggung oleh korban sehingga melakukan penganiayaan itu.

"Sebetulnya pelaku tidak mengenal korban hanya menanyakan seseorang kepada korban. Namun korban tidak bisa menjawab dan mungkin jawaban korban dianggap oleh pelaku ini menyinggung dan akhirnya melakukan pembacokan ke kaki kiri korban," katanya.

Kepada pelaku, penyidik menjeratnya dengan Pasal 170 ayat 2 dan Pasal 351 KUHP dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara.

"Satu pelaku lainnya masih DPO dan masih kita kejar," ucap Yanto.

Korban Miftah, mengatakan peristiwa yang menimpanya terjadi saat ia tengah berjulanan nasi goreng.

Baca juga: MOTIF Pelajar SMA Bacok Adik Kelas di Sekolah Terungkap, Pelaku Mabuk Ambil Celurit di Rumah

Sambil nunggu pembeli ia berkumpul di tempat ngopi bersama anak-anak remaja sekitar.

"Kejadian sekitar pukul 21.00 WIB, tiba-tiba dua orang menyerang bawa samurai. Pastinya sih ga tau cuma yang turun dua orang yang satu nunggu di motor," ujarnya, saat ditemui awak media.

Miftah pun dibacok oleh kawanan geng motor tersebut secara membabibuta saat ia terjatuh untuk menyelamatkan diri.

Ia mengalami luka bacok bagian di kaki kiri bagian atas dan bawah.

"Pertama yang diserang saya, yang tiga kan depan saya pada lari. Saya mau lari malah tubrukan jadi saya jatuh. Jadi pas jatuh posisi terlentang kaki saya yang kena bacok," ucapnya.

Tidak hanya menyasar Miftah, kawanan geng motor juga langsung menyerang temannya.

Namun beruntung, korban bisa menyelamatkan diri.

Baca juga: Terobos Penjagaan Sekolah, Siswa SMA di Sukabumi Nekat Bacok Adik Kelasnya

"Ya emang disabet beberapa kali di punggung, tapi sempat mengelak dan tidak kena," ucapnya.

Para saksi yang melihat kejadian tersebut, mengatakan terdapat tiga orang pelaku, dua di antaranya turun membawa senjata tajam seperti celurit. Sementara satu orang nunggu di motor.

"Datangnya dari bawah (arah dari Cikembar), pelaku tidak jelas mereka menggunakan masker dan switer serta mengunakan motor," kata Miftah.

Kapolsek Lembursitu Polres Sukabumi Kota, AKP Agus Suherman mengatakan, setelah kejadian ini dari pihak Polsek Lembursitu berupaya untuk mencari pelaku dan mengumpulkan bukti-bukti.

"Masih dalam penyelidikan. Mudah-mudahan ada titik terang dan kita berdoa semuanya supaya cepat tertangkap," ucap Agus beberapa saat setelah kejadian.

Terkait adanya korban, saat ini sudah mendapattkan penangan medis. Korban mengalami luka dibagian kaki.

Baca juga: Bikin Geram ! Gengster Berulah di Bogor Bacok Pengendara di Jalan Pakai Celurit

"Alhamdulillah korban tidak begitu parah sehingga dia bisa langsung pulang," ucap Agus.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Pembacok Tukang Nasi Goreng di Sukabumi Dibekuk Polisi, Satu Lagi DPO Diduga Anggota Geng Motor

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved