Viral di Medsos

Terjawab Alasan Wanita Tua Nangis Dapat Warisan Rp2,6 Miliar, Ternyata Ada Kisah Pilu di Baliknya

Nasib ibu yang menangis saat dapat warisan Rp2,6 miliar dari almarhum anaknya viral di media sosial

Editor: khairunnisa
Instagram
Nasib ibu nangis saat dapat warisan Rp2,6 miliar dari almarhum anaknya viral di media sosial 

"Setelah tiga hari, agen tersebut menemui sang ibu secara pribadi," ungkapnya, dikutip TribunJatim.com dari TribunStyle.

Nasib ibu nangis saat dapat warisan Rp2,6 miliar dari almarhum anaknya viral di media sosial
Nasib ibu nangis saat dapat warisan Rp2,6 miliar dari almarhum anaknya viral di media sosial (Instagram)

Lalu dia memberitahukan kepada ibu almarhum bahwa ada hibah asuransi, dan ibu adalah penerimanya.

Namun ibunya pun tidak mengetahui apa itu uang hibah asuransi.

“Setelah agen menjelaskan, ibu almarhum kaget dan menangis karena dia yang didaftarkan menjadi penerima."

Bahkan anaknya tidak pernah memberi tahu sang ibu jika anaknya sudah menabung sejak 3 tahun lalu.

"Hibah asuransi sebesar RM400.000 yang diterima ibu almarhum akan berlipat ganda menjadi RM800.000 karena almarhum meninggal dalam kecelakaan,” ungakap agen asuransi tersebut dilansir dari MStar pada Rabu (30/8/2023).

Video saat sang saksi bertemu dengan ibu almarhum pun viral di aplikasi TikTok.

Tak sedikit warganet yang juga ikut berduka, termasuk mereka yang memuji almarhum karena tetap bisa 'berbakti' meski telah meninggal.

“Anak yang meninggal bertanggung jawab kepada ibu dan keluarga."

“Allahuakhbar, mati pun dia mengabdi pada ibunya,” tulis beberapa warganet.

Baca juga: Keluarga Pengemis di Bogor Sebut Uang Rp 50 Juta Bukan Warisan: Itu Hasil Dia Ngemis

Sementara itu, agen asuransi syariah ini juga menghimbau warganet untuk membuka mata dan mulai memberikan kontribusi hibah meskipun dalam jumlah kecil.

“Saran saya kepada masyarakat, tetaplah memberikan hibah asuransi walaupun nilainya kecil."

"Sangat bermanfaat bagi ahli waris kita banyak hal terutama untuk menjamin kelangsungan hidup."

“Kita yang belum pernah kehilangan, sulit merasakan arti kesusahan dan kehilangan kepala keluarga. "

"Namun bagi yang pernah mengalaminya akan ketahuilah betapa sulitnya ketika tidak ada kepala keluarga dan lagi ketika meninggalkan banyak hutang."

“Saat ada kematian, masyarakat datang berkunjung dan menyampaikan belasungkawa."

"Namun hanya ahli waris almarhum yang akan menghadapinya, hidup setelah kejadian itu enak atau sengsara,” ucapnya lagi.

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Anaknya Meninggal di Usia 27 Tahun, Ibu Nangis Dapat Warisan Rp 2,6 Miliar, Suami Juga Sudah Tiada

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved