Susun Kajian Risiko Bencana, Kota Bogor Perlu Ketangguhan Terhadap Potensi Bencana

Kajian risiko bencana merupakan hal penting karena Kota Bogor memerlukan resilience atau ketangguhan terhadap potensi bencana.

Istimewa/Pemkot Bogor
Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) menggelar Konsultasi Publik Penyusunan Dokumen Kajian Risiko Bencana (KRB) Kota Bogor tahun 2023 - 2028. 

Untuk indeks risiko bencananya dan untuk ketahanan daerah berada di posisi 0,74 yang ada pada tingkatan sedang.

"Karena itu memang kita harus waspada dan bagaimana kita harus memitigasi ini. Sehingga ketika ada kajian risiko bencana ini harapannya sebelum terjadi bencana kita sudah bisa melakukan mitigasi dengan baik," ujarnya.

Dalam kajian ini juga akan memunculkan rekomendasi-rekomendasi jangka menengah maupun jangka panjang hingga rencana tahunan sebagai resilience dalam kota.

"Tahapannya sudah dilakukan mulai bulan Juni, sudah dilakukan dua kali FGD, menghadirkan tim teknis dan stakeholder dari kementerian terkait dan sudah dilakukan secara intensif asistensi dengan BNPB,  bahkan tim sering membantu kita dalam memberikan rekomendasi dalam kajian ini," kata Agnes.

Ia berharap kajian ini bisa rampung dalam waktu dua bulan ke depan sehingga bisa memberikan data yang lengkap.(*)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved