Diduga Ada Pelecehan Seksual Oleh Oknum Dosen, Ratusan Mahasiswa UIKA Bogor Geruduk Gedung Rektorat

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UIKA Bogor bersama fakultas di UIKA meggar aksi di depan gedung Rektorat, Kamis (5/10/2023). Gedung Rektorat diduduki

Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Reynaldi Andrian Pamungkas
TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat
Aksi unjuk rasa buntut dugaan pelecejan seksual oleh oknum dosen UIKA, Kamis (5/10/2023). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, TANAH SAREAL - Dugaan pelecehan seksual oleh oknum dosen terhadap mahasiswi Universitas Ibnu Khaldun (UIKA) Kota Bogor terus bergulir.

Kali ini, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UIKA Bogor bersama fakultas di UIKA menggelar aksi di depan Gedung Rektorat, Kamis (5/10/2023).

Gedung Rektorat diduduki ratusan mahasiswa UIKA.

Dalam aksinya, mahasiswa membawa spanduk-spanduk bertulisan seperti 'Usut Tuntas Pelecehan Seksual di UIKA'.

Saat menggelar aksi, mahasiswa juga mayoritas menggunakan pakaian serba hitam.

Mahasiswa pun terus berorasi tepat di depan Gedung Rektorat.

"Mahasiswa merasa terancam dengan adanya kasus tersebut sehingga kampus terkesan tidak nyaman, ditambah tidak ada langkah tegas yang dilakukan rektorat," kata salah satu orator.

Pada kesempatan itu, Wakil Rektor 3 Bidang Kemahasiswaan, Dedi Supriadi diberikan waktu oleh mahasiswa untuk menjelaskan semua permasalah yang sedang terjadi.

Baca juga: Mahasiswi UIKA Bogor Diduga Korban Pelecehan Oknum Dosen Kini Dicari Kampusnya

"Pihak rektorat akan melindungi mahasiswa dan bertindak tegas terhadap siapapun yang terlibat," kata Dedi di depan mahasiswa.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved