Kuliner Bogor

Cerita Enjang Pedagang Basreng Ohang Viral di Pakansari Cibinong, Kaget Pembelinya Sampai Ngantre

Antrean pembeli yang membeli basrengnya bahkan sampai mengantre panjang yang didominasi anak-anak muda

Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Damanhuri
TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy
Enjang, pedagang Basreng Ohang Viral di Pakansari, Kabupaten Bogor, Jumat (20/10/2023). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Enjang (34), pedagang bakso goreng (basreng) di kawasan Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor mengaku tak menyangka basreng yang dia jual belangan viral hingga diburu pembeli.

Antrean pembeli yang membeli basrengnya bahkan sampai mengantre panjang yang didominasi anak-anak muda khususnya kaum perempuan.

Basreng yang dia jual ini dijual menggunakan gerobak dorong yang dipasangi foto dirinya dan nama 'Basreng Ohang,' nama panggilan Enjang.

"Katanya lagi viral di Tiktok, justru saya gak tahu, tahunya dari yang beli. Alhamdulillah sekarang jualan semakin meningkat, sampai kadang-kadang ada yang gak kebagian, nyampe antre," kata Enjang kepada TribunnewsBogor.com, Jumat (20/10/2023).

Enjang mengatakan bahwa penjualan barengnya ini meningkat dua kali lipat atau lebih sejak sekitar 1 bulan terakhir setelah belasan tahun berjualan basreng.

Hal itu terjadi setelah basreng buatannya viral di media sosial sebagai salah satu kuliner rekomendasi di kawasan Pakansari Bogor.

Antrean pemberli Basreng Ohang Viral di Pakansari, Kabupaten Bogor
Antrean pemberli Basreng Ohang Viral di Pakansari, Kabupaten Bogor (TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy)

"Cuman kadang-kadang kemarin juga saya gak jualan, libur, karena kaki saya gak kuat. Berdiri terus kan, gak berhenti, dari awal buka sampai abis," kata Enjang.

Bahkan saat awal-awal viral, Enjang dan istri juga mengaku kaget karena tak menyangka antrean pembelinya bisa begitu mengular panjang bahkan terkadang berkerumun.

"Antreannya kadang (mengular) ke minimarket, kadang ke jalanan dari gerobak itu. Antreannya gak tetap, kadang antrean lurus, miring, saya juga mau negor gak enak, gimana ya," kata Enjang.

Bedanya dengan basreng lain

Enjang menjelaskan bahwa memang ada beberapa perbedaan basreng buatannya dibanding basreng lain.

Diantaranya Basreng Ohang ini ketika dijual dijajalan dengan digoreng dadakan.

"Orang kebanyakan kan nyetok duluan, kalau saya pribadi enggak. Kalau distok kan dingin, alot, kalau digoreng dadakan pasti anget terus, jadi rasanya tuh kalau masih anget kan enak," kata Enjang.

Selain itu, bumbunya pun agak berbeda, karena menggunakan saos belibis ditambah cabai ijo dan bawang goreng.

"Bedanya di situnya, biasanya dari yang rata-rata belinya," katanya.

Pedagang Basreng Ohang ini biasanya mangkal di jalan Kolonel Edi Yoso Martadipura, Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor sejak waktu sore sampai malam hari dengan hari libur jualan biasanya di setiap hari Kamis.

Basreng Ohang ini juga termasuk jajanan murah dan bisa dibeli sesuai keinginan mulai dari Rp 10 Ribu, Rp 20 Ribu atau lebih.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved