Pantas Danu Nurut Pekataan Yosef, Ternyata Ini Alasannya, Sudah Niat Dijadikan Tumbal Kasus Subang

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Misteri kasus pembunuhan Subang, Jawa Barat akhirnya terungkap setelah dua tahun bergulir.

Kasus pembunuhan ibu dan anak ini diungkap oleh salah Ramdanu alias Danu.

Kini Danu sudah ditetapkan sebagai salah satu tersangka dalam kasus Subang.

Dari pengakuannya ke penyidik Polda Jawa Barat, Danu ternyata terlibat dalam pembunuhan tersebut.

Menurutnya, pengakuannya itu atas dasar desakan dari pelaku lainnya, yakni Yosef.

Yosef kerap kali mengancam Danu, sehingga ia terpaksa menuruti apa perintahnya.

Bahkan, bukan atas dasar ancaman saja Danu menuruti Yosef.

Namun, Yosef juga memiliki jasa penting untuk Danu.

Ternyata selama ini Danu disekolahkan oleh Yosef.

Bahkan, Danu juga sering kali mendapat uang jajan dari Yosef.

Maka dari itu Danu menjadi segan untuk tidak menolak permintaan dan perkataan Yosef.

"Dia ini keponakan dari keluarga korban sehingga Danu ini sering disuruh-suruh seperti pembantu, kadang-kadang pak Yosef juga sering ngasih (uang) untuk Danu, jadi Danu ini hormat pada pak Yosef," ujar Achmad Taufan.

Setelah pembunuhan itu terjadi, Yosef pun berniat untuk menjadikan Danu sebagai tumbal dalam kasus ini.

Baca juga: Benarkah Danu Bohong Soal Golok dalam Kasus Subang ? Yosef Tak Mengaku, Polisi Sampai Potong Rumput

Karena, bila Danu yang berkorban maka pelaku lainnya bisa bebas.

"Danu ini sudah akan dikorbankan," kata Achmad Taufan dalam wawancara eksklusifnya di kantor Tribun Jabar, Jumat (20/10/2023).

"Pagi setelah kejadian, ada ancaman dari tersangka Yosep yang menyampaikan kepada Danu jangan sampai bocor, jangan sampai ketahuan," tambah Achmad Taufan.

Diketahui, dalam kasus pembunuhan Subang ini terdapat lima orang tersangka yang ditetapkan oleh polisi.

Mereka adalah Danu selaku keponakan korban, lalu Yosef ayah sekaligus mantan suami korban.

Serta ada Mimin istri kedua Yosef hingga Arighi dan Abi anak Mimin.

Namun, hanya dua dari lima tersangka itu yang ditahan oleh polisi.

Mereka adalah Yosef dan Danu, untuk tiga tersangka lainnya belum dilakukan penahanan karena alat buktinya masih belum kuat.

Dari kelima tersangka itu memiliki perannya masing-masing saat pembunuhan.

Hal itu diungkapkan Danu melalui kuasa hukumnya.

Saat malam kejadian Danu menuruti semua permintaan Yosef.

Saat itu Yosef mengaku kecewa dengan Tuti dan Amalia karena masalah yayasan.

Lalu, Yosef pun meminta bantuan Danu untuk memberi anak dan istrinya itu pelajatan.

Baca juga: Danu Ngarang Cerita? Pihak Yosef Bongkar Alasan Tak Terlibat Kasus Subang, Ada Fakta Baru soal Mobil

"Danu tidak berpikiran bahwa pelajaran yang dimaksud adalah sejauh itu," kata Tim Kuasa Hukum Danu, Ahid Syaroni dilansir dari Youtube Heri Susanto, Sabtu (21/10/2023), seperti dikutip Tribun Jatim dari TribunSumsel.com

Tak disangka pelajaran yang akan diberi Yosef sampai menghilangkan nyawa.

Sementara itu, dari kesaksian Danu kepada Kombes Pol Dr. dr Sumy Hastry Purwanti, Tuti adalah korban pertama yang tewas.

Tuti tewas di dalam kamarnya sudah dalam tergeletak saat Danu melihat.

Lalu, Danu juga melihat Amel berada di pojokan kamar.

"Menurut Danu seperti itu, bisa jadi, pas berdua itu masih hidup," katanya.