7 Tahun Cerai dari Atalarik Syach, Tsania Marwa Sulit Bertemu Anak Kandungnya

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Selama 7 tahun, pemain sinetron Tsania Marwa belum bisa bertemu kedua anaknya usai cerai dengan Atalarik Syach.

Pernikahan Tsania Marwa dan Atalarik Syach yang dimulai pada 2012 itu berakhir dengan perceraian di Pengadilan Agama Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada 2017.

Usai cerai, hak asuh anak diberikan pengadilan pada Tsania Marwa.

Meski hak asuh diberikan ke Tsania Marwa, janda dua anak tersebut tetap kesulitan bertemu hingga berkomunikasi dengan buah hatinya.

Menurut Herdyan Saksono, pengacara Tsania Marwa, Atalarik Syach sengaja melarang kliennya menemui anak-anak.

"Alasan melarang karena masalah paspor," kata Herdyan saat dihubungi Wartakotalive.com, Selasa (31/10/2023).

Semula, cerita Herdyan, Atalarik Syach menghubungi Tsania Marwa untuk meminta paspor anak-anak.

Namun, Tsania Marwa tidak memenuhi permintaan itu dan tidak memberikan paspor anak-anaknya ke Atalarik Syach.

"Marwa tidak mau kasih paspor anak-anak (ke Atalarik Syach), karena anak-anak juga ada di dia," ucapnya.

Tsania Marwa hanya khawatir anak-anaknya dibawa Atalarik Syach ke luar Indonesia.

"Selama ini Atalarik kurang ajar dan kejam," kata Herdyan Saksono.

Sampai sekarang Tsania Marwa berusaha mencari cara untuk bertemu anak-anaknya.

Ia masih sulit bertemu kedua anaknya yang tinggal bersama dengan Atalarik Syach.

"Sampai detik ini Marwa sulit bertemu anaknya," kata Herdyan Saksono.

Selama ini Tsania Marwa berusaha menemui anak-anaknya dengan mendatangi rumah Atalarik Syach.

"Hasilnya sia-sia, anak-anak mengunci pintu rumah ketika Marwa datang," ucap Herdyan seraya menduga, Atalarik Syach sengaja menjauhkan anak-anaknya dari Tsania Marwa.

"Atalarik menjelekkan Marwa ke anak-anak, sampai membuat anak-anaknya tidak mau bertemu ibunya," ujar Herdyan Saksono.

"Marwa ini pemegang hak asuh anak tapi tidak bisa mendapatkan haknya," lanjutnya.

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com