Kasus Pembunuhan di Subang

Tak Datangi TKP Kasus Subang, Keberadaan Mimin Terkuak, Penyidik Pakai Cara Khusus untuk 3 Tersangka

Terkuak keberadaan Mimin, Arighi, dan Abi yang tak hadir ke TKP saat pra rekonstruksi kemarin, Kamis (2/11/2023). Ternyata polisi pakai cara khusus

Penulis: khairunnisa | Editor: widi bogor
TikTok @sundalawyers
Terkuak keberadaan Mimin, Arighi, dan Abi yang tak hadir ke TKP saat pra rekonstruksi kemarin, Kamis (2/11/2023). Ternyata polisi pakai cara khusus untuk ungkap keterlibatan 3 tersangka dalam pembunuhan Tuti dan Amalia 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Sosok tiga tersangka kasus Subang yang tidak datang ke TKP saat pra rekonstruksi pembunuhan Tuti dan Amalia kemarin memunculkan tanya di benak khalayak.

Publik dibuat penasaran dengan keberadaan Mimin, Arighi, dan Abi yang telah berstatus tersangka tapi tak kunjung dihadirkan di depan khalayak.

Padahal dalam pra rekonstruksi pada Kamis (2/11/2023) kemarin, Danu mereka adegan insiden nahas pembunuhan Tuti dan Amalia dua tahun lalu dengan cermat.

Sementara untuk adegan yang dilakukan oleh keempat tersangka lainnya, Yosef, Mimin, Arighi, dan Abi, penyidik menggunakan pemeran pengganti.

Di momen pra rekonstruksi kemarin, warga ramai meneriaki sosok Mimin yang perannya tak kelihatan di pandangan mereka.

Usut punya usut, pemeran pengganti Mimin hanya memerankan peran di dalam rumah korban saja, tidak di luar.

Hal itu lantaran Danu tak melihat kedatangan Mimin dan cuma mengetahui aktivitas istri muda Yosef itu di dalam rumah korban saat malam kejadian.

"Danu hanya mengetahui Mimin sudah ada di dalam rumah TKP, tidak tahu datangnya dari mana sehingga tadi tak kita peragakan adegan Mimin di luar, karena Danu tak melihat Mimin saat masuk ke TKP," kata Dirkrimum Polda Jabar Kombes Pol Surawan.

Sementara itu, suasana pra rekonstruksi kemarin tampak memanas tatkala kaum emak-emak bersemangat menyaksikannya.

Ibu-ibu bahkan gemas meneriakkan slogan agar polisi menahan Mimin.

"Jemput Arighi, Abi, Mimin, jemput! Diborgol, jemput pelakornya!" teriak emak-emak.

Histerisnya emak-emak lihat adegan Yosef gendong sendiri jenazah Amel. Suasana pra rekonstruksi kasus Subang diramaikan oleh kehadiran warga yang mayoritas ibu-ibu, Kamis (2/11/2023)
Histerisnya emak-emak lihat adegan Yosef gendong sendiri jenazah Amel. Suasana pra rekonstruksi kasus Subang diramaikan oleh kehadiran warga yang mayoritas ibu-ibu, Kamis (2/11/2023) (Youtube channel Misteri Mba Suci)

Keberadaan Mimin dan Dua Anaknya

Kehadirannya dinanti-nanti warga di TKP, Mimin rupanya memilih untuk datang ke tempat lain.

Bukan ke rumah korban, Mimin ternyata di hari Kamis mendatangi Polda Jabar.

Tak sendirian, Mimin pun ditemani oleh dua anaknya, Arighi dan Abi.

Sama-sama berstatus tersangka, Mimin, Arighi, dan Abi datang ke Polda Jabar untuk melakukan wajib lapor.

Hal tersebut diungkap oleh tim pengacara ketiga tersangka, Asep Risnandar.

"Sesudah ditetapkan sebagai tersangka, Ibu Mimin, Arighi, dan Abi memiliki kewajibab wajib lapor tiap Senin dan Kamis," pungkas Asep Risnandar dilansir TribunnewsBogor.com dari akun TikTok @sundalawyers.

Tak cuma mengurai jadwal wajib lapor Mimin dan dua anaknya, Asep juga menceritakan momen sang klien ke Polda Jabar.

Hingga akhirnya terkuak cara khusus yang dipakai penyidik Polda Jabar untuk mengetahui keterlibatan Mimin, Arighi, dan Abi dalam kasus Subang.

Tak mendatangkannya ke TKP, ternyata penyidik sudah mengambil sampel darah dan DNA terhadap ketiga tersangka.

Hal itu dilakukan guna memeriksa keterkaitan antara ketiga tersangka dengan darah yang ditemukan di mobil Alphard tempat jenazah Tuti dan Amalia disimpan.

Prosesi cek darah itu dilakukan Mimin, Arigi, dan Abi di RS Polri Sartika Asih, Bandung.

"Setelah lapor ke penyidik, lalu ke bagian identifikasi untuk mengambil barang yang tidak ada kaitannya sebagai alat bukti," ungkap Asep.

"Setelah beres ke Polda langsung berangkat ke rumah sakit Polri Sartika Asih. Untuk cek darah," sambungnya.

Pengambilan sampel darah para tersangka dilakukan pada hari Senin sebagai bagian dari pra rekonstruksi hari Kamis.

"Karena penyidik ada rencana untuk olah TKP di hari Kamis," pungkas Asep Risnandar.

Momen Mimin (kanan), Arighi (tengah), dan Abi (kiri) terlihat lesu saat melaksanakan cek darah di RS Sartika Asih Bandung guna mengecek DNA terkait kasus Subang
Momen Mimin (kanan), Arighi (tengah), dan Abi (kiri) terlihat lesu saat melaksanakan cek darah di RS Sartika Asih Bandung guna mengecek DNA terkait kasus Subang (kolase TikTok)

Respon Yoris soal Pra Rekonstruksi

Sementara itu, prosesi pra rekonstruksi yang dilakukan tersangka Danu tampaknya membekas di ingatan Yoris.

Anak sekaligus kakak korban pembunuhan itu tak menyangka dengan tabiat Danu dan tiga tersangka lainnya.

Terlebih Yoris melihat adegan saat Danu, Yosef, Arighi, dan Abi menyeret jenazah Tuti usai pembunuhan.

"Yosep, arighi, abi, danu seret jenazah mamah. Duh hayang ceurik mamah kuat di kitu-kitu. Jeng Amel kuat di kikitu (pengen nangis maha digituin. Sama Amel digituin)," ujar Yoris.

Sangat geram, Yoris bahkan menyebut para tersangka serupa iblis.

"Mereka iblis, lebih dari iblis," tegas Yoris.

"(Yoris) Marah dan kesal sama Danu. Karena selama ini Danu sudah dianggap anak sendiri sama bu Tuti," sambungnya.

Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved