Kronologi Siswa MAN Dibully 20 Orang hingga Tubuhnya Luka-luka, Korban Sempat Diculik Selama 7 Jam
Korban disiksa para pelaku karena menolak bergabung ke dalam geng motor yang berisikan pelajar MAN 1 Medan dan alumninya.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Nasib miris dialami seorang siswa MAN 1 Medan.
Siswa bernama Muhammad Habib (14) itu dianiaya dan dibully seniornya serta teman-temannya pada Kamis (24/11/2023).
Kabar ini disampaikan oleh kakak korban melalui unggahan di TikTok dengan akun @anisamwl.
Dalam unggahan tersebut, kakak korban menjelaskan kejadian yang menimpa sang adik ketika bersekolah.
"Awalnya dia diculik dari jam 10 pagi sampai jam 5 sore oleh anak-anak yang bersekolah di MAN 1 Medan dan mantan alumni MAN 1 Medan," tulisnya.
Anisa menjelaskan berbagai tindakan tidak terpuji yang dilakukan para pelaku bullying terhadap sang adik.
"Para pembuli memaksa adik saya untuk makan lumpur, menghisap sendal, makan daun dan ranting, serta meminum air ludah dari para pembuli," ungkapnya.
"Tidak sampai di situ, adik saya juga disiksa, ditendang, dipukul, dibakar tangannya pakai kunci yang dipanasi api," lanjutnya.
Dugaan Anisa, pelaku bullying terhadap adiknya itu mencapai 20 orang.
Ia pun berharap tim kepolisian bisa segera menuntaskan kasus ini.
Hingga artikel ini ditulis, video tersebut telah dilihat sebanyak lebih dari 95 ribu kali.
Polisi Terima Laporan
Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa mengatakan pihaknya telah menerima laporan korban.
Pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara dan memeriksa saksi-saksi.
"Iya, sudah kami tangani," kata Teuku pada Sabtu (25/11/2023), dikutip dari Tribun-Medan.
"Tim penyelidik unit PPA Satreskrim Polrestabes Medan sudah melaksanakan olah TKP dan pemeriksaan para saksi," lanjutnya.
Diduga Tolak Masuk Geng Motor
Ibunda korban, Khairani Anwar mendapatkan informasi mengenai dugaan alasan sang putra bisa sampai menjadi korban perundungan.
Diduga, korban disiksa para pelaku karena menolak bergabung ke dalam geng motor yang berisikan pelajar MAN 1 Medan dan alumninya.
Selain itu, salah satu pelaku yang adalah alumni tidak suka melihat korban berteman akrab dengan siswa SMA lain yang dianggap musuh MAN 1 Medan.
Padahal, kata Khairani, anaknya berteman akrab dengan siswa sekolah lain karena temannya itu adalah alumni rumah Tahfiz Quran Anwar Saadah, yang dibina oleh Kairani sendiri.
"Anak saya kan baru masuk kelas 1 dan anak sekolah SMA negeri 6 ada mantan anak didik saya, itulah kawan Habib," ujar Khairani saat ditemui di kediamannya di Kecamatan Medan Amplas, Sabtu, dikutip dari Tribun-Medan.
"Mereka gak senang habib berteman dengan anak SMA negeri 6," sambungnya.
Lanjut Khairani, anaknya diduga sempat ditawari hal lain oleh para anggota geng motor itu.
Tawaran tersebut adalah untuk menjebak teman korban dari sekolah lain untuk datang.
Baca juga: Anak Mamah Sok Ganteng Kata Siswa SD saat Bully Teman, Nasib Korban Pilu hingga Kakinya Diamputasi
Tetapi, korban menolak tawaran tersebut sehingga dirinya mendapatkan perlakuan penganiayaan dan kekerasan dari para pelaku.
"Karena si Habib enggak tega. Dari hatinya dia gak mau karena takut kawannya mati," ujar Khairani.
Kini, korban pun mengalami sejumlah memar di kepala, luka di bibir, dan luka bakar di tangan sebelah kanan karena sundutan besi panas.
Terkait luka luar sudah diobati, namun keluarga juga berencana memeriksa bagian dalam karena anaknya dipaksa minum air yang sudah diludahi sekitar puluhan orang.
Mereka khawatir anaknya terpapar penyakit menular akibat liur.
Saat ini Khairani berharap Polisi mengusut tuntas apa yang menimpa anak semata wayangnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Viral Siswa MAN 1 Medan Diduga Di-bully 20 Orang, Dipaksa Makan Lumpur hingga Disundut Besi Panas
| Nasib Miris 2 Bocah di Menteng Bogor Dicabuli Kakek 70 Tahun, Modus Keji Pelaku Terbongkar |
|
|---|
| Kejanggalan Tewasnya Siswa SMPN 19 Tangsel Diduga Dibully Terkuak, Alibi Sekolah Beda dari Fakta |
|
|---|
| Pria di Cileungsi Bogor Dibacok Orang Tak Dikenal saat Pulang Kerja, Diduga Jadi Korban Begal |
|
|---|
| Cerita Polisi Tangkap 3 Tersangka Narkotika Tembakau Sintetis, Satu Orang Ditangkap di Cikampek |
|
|---|
| Curhat Terakhir Siswa SMP Tangsel Sebelum Tewas Dibully, Bongkar Perlakuan Kejam Pelaku Saat Piket |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.