Alibi Tukang Serut Kayu Bunuh Calon Perawat di Bogor, Teman Korban Sebut Pelaku Playboy

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Devid Ai Lesmana (19), rupanya bukan sosok sembarangan.

Pria asal Desa Sadeng, Kabupaten Bogor itu jadi tersangka kasus pembunuhan Nindi Putri Marifa (19) di Apartemen Bogor.

Usai kasus pembunuhan ini viral, teman Nindi buka suara.

Ya, Devid disebut merupakan sosok yang sering memainkan hati wanita.

Teman Nindi yang bernama Anita mengakui jika Devid dan Nindi memang pernah pacaran di bangku sekolah dan kemudian putus.

"Udah putus," kata teman Nindi, Anita saat dihubungi TribunnewsBogor.com pada Rabu (13/12/2023).

Walau sudah putus, namun Nindi dan Devid masih sering bertemu.

"Cuma ya gitu, kadang-kadang ketemu," katanya.

Baca juga: Dikelilingi Batu Putih, Kuburan Gadis Bogor yang Tewas Tanpa Busana di Kamar Apartemen Disorot

Selama pacaran, Devid juga sering menduakan Nindi.

Masalah kesetian ini selalu menjadi pemicu cekcok keduanya.

"Sering ketauan jalan sama cewek lain. Mereka sering berantem gara-gara itu," kata Anita.

Walau hubungannya sangat toxic, namun rupanya calon perawat ini belum bisa berpaling dari Devid.

"Nempel banget sama Devid, bingung," katanya.

Profesi Devid

Sementara itu, usai melakukan pembunuhan, sosok Devid terungkap.

Devid ternyata hanya seorang tukang serut kayu.

"Pelaku ini tukang kayu di Sadeng sana (tempat tinggal Devid)," kata Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso di Mako Polresta Bogor Kota, Selasa (12/12/2023).

Meski berprofesi sebagai tukang serut kayu, akal bulus Devid tak bisa diremehkan.

Devid telah berniat membunuh korbannya.

Itu terbukti dengan pola pembunuhan yang dapat dikatakan terencana.

Saat kejadian, motor Nindi disimpan di cafe tempat pertemuan awal mereka.

"Iya sebagai upaya mengaburkan juga. Membuang barang korban, menyembunyikan korban. Itu bagian juga upaya perencanaan dan megaburkan," ucap Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, Kompol Rizka Fadhila.

Baca juga: Cara Keji Devid Bunuh Wanita di Apartemen Bogor, Nindi Ditusuk 7 Kali Usai Mandi, Sempat Tipu Polisi

Rizka pun tidak menampik, bahwa identitas tersangka ini sulit untuk diketahui.

Sebab, data awal saat chek in, Devid menggunakan KTP dari Nindi ini.

"Sehingga data mengarah pada pelaku awalnya minim. Tapi, berkat informasi kita akhirnya berhasil menangkap pelaku," tandasnya.