Penyebab Keracunan Massal di Leuwisadeng Bogor Masih Misterius, Dinkes: Uji Lab Dilakukan 2 Minggu
Hal itu dilakukan lantaran diduga kuat penyebab warga keracunan adalah dari makanan yang dikonsumsi.
Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Damanhuri
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor dalami penyebab ratusan warga Kampung Kalong Tonggoh, Desa Kalong 2, Kecamatan Leuwisadeng, Kabupaten Bogor keracunan massal.
Kepala Bidang Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) pada Dinkes Kabupaten Bogor, Adang Mulyana mengatakan, pihaknya sudah mengambil sampel makanan untuk kemudian dilajukan uji laboratorium.
Hal itu dilakukan lantaran diduga kuat penyebab warga keracunan adalah dari makanan yang dikonsumsi.
"Sampel yang masih bisa diambil nasi, ayam goreng, sambal, dan air," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com, Rabu (20/12/2023).
Ia mengatakan, uji laboratorium itu dilakukan di Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) Jakarta.
Adapun hasil uji laboratorium tersebut diperkirakan akan keluar setelah dua minggu pengujian.
"Kami belum bisa memastikan penyebabnya karena harus menunggu hasil lab," katanya.
Sebagaimana diketahui, berdasarkan data yang ada, terdapat 121 warga Kampung Kalong Tonggoh yang mengalami keracunan.
Sebagian besar warga menderita gejala pusing, mual, muntah, hingga diare.
Adapun peristiwa itu bermula saat adanya salah satu warga yang menggelar tahlil 40 hari meninggalnya seseorang pada Minggu (17/12/2023) malam.
Kemudian tuan rumah memberikan bingkisan makanan untuk warga yang hadir berupa paket nasi bumbu ayam bumbu cabe dan mie kuning hasil olahan sendiri.
Pada keesokan harinya tepatnya pada Senin (18/12/2023), warga yang mengonsumsi makanan tersebut mulai merasa adanya reaksi.
Pada sore hingga malam harinya warga yang mengalami gejala keracunan terus berdatangan ke Puskesmas Leuwisadeng dan juga klinik lainnya untuk mendapatkan perawatan.
Meski begitu tidak ada korban jiwa akibat kejadian ini. Warga yang sempat dirawat pun berangsur berkurang karena kondisinya yang sudah membaik.
Bendera Pusaka Singgah di Leuwisadeng, Warga Disapa Bupati dan Wakil Bupati Bogor |
![]() |
---|
2 Unit Laptop Chromebook di SDIT Khoiru Ummah Bogor Rusak, Sekolah Kesulitan Cari Tempat Perbaikan |
![]() |
---|
Tidak Kuat Menanjak, Truk Pengangkut Pasir Hantam Warung di Tanjakan Ciampea Bogor Sampai Hancur |
![]() |
---|
Aksi Heroik Kades Sibanteng Bogor, Tumbangkan Maling Motor Saat Mau ke Upacara Hari Lahir Pancasila |
![]() |
---|
Diberangkatkan ke Tanah Suci, Begini Raut Kebahagiaan Sanusi Jemaah Haji Tertua di Kabupaten Bogor |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.