Akses Jalan Warga Ditutup, PPJ Dikecewakan Manajemen Plaza Jambu Dua Bogor

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, TANAH SAREAL - Direktur Utama Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) Muzakkir bicara terkait polemik akses jalan di Plaza Jambu Dua Bogor yang masih ditutup hingga saat ini.

Muzakkir mengatakan, polemik ini bermula ketika manajemen Plaza Jambu Dua hendak meluaskan lahan parkirnya.

Saat itu, pihak manajemen merencanakan akan melebarkan parkir di ruas titik Jalan Ahmad Yani.

"Kami dari awal coba komunikasi tapi emang yang saya lihat dari mall infonya setengah-setengah. Saya tanggal 8 Desember masih tektokan dengan dirut plaza jambu dua. Awalnya opsi perluasan parkir mereka bukan ke sini (ciremai ujung) tapi ke sebelah ahmad yani," kata Muzakkir kepada TribunnewsBogor.com, Jumat (12/1/2024).

Baca juga: Manajemen Plaza Jambu Dua Bogor Melunak, Akses Jalan Warga Kembali Dibuka

Saat itu, pihak manajemen Plaza Jambu Dua meminta kontak telpon yang mempunyai lahan di ruas Ahmad Yani itu.

Namun, manajemen gagal melobi warga yang memasang harga tinggi.

Alhasil, perluasan lahan parkir itu pun tidak terlaksana.

"Kemarin pas ketemu ownernya baru terungkap tidak jadi di Ahmad Yani karena masalah harga," tambah Muzakkir.

Perluasan itu akhirnya dipindahkan ke dekat Ciremai Ujung yang saat ini berpolemik.

Muzakkir mengakui, pihaknya sedikit kecewa lantaran tidak ada informasi mengenai penutupan jalan.

"Saya gatau di tanggal berapa mereka pindah opsi ke sini (Ciremai Ujung). Setelah itu ga ada informasi. Tidak ada pemberitahuan apapun. Tiba tiba jalan itu dipagar. Kita juga kaget," ungkapnya.

Baca juga: Buntut Jalan Ditutup, Pedagang Pasar Warung Jambu Geruduk Plaza Jambu Dua Bogor

Manajemen pun akhirya ditanya PPJ Kota Bogor terkait penutupan itu.

"Saat ditanya mereka bilang "itu lahan kami dan akan kami gunakan"," tambahnya.

Sementara itu, di sisi lain, akses jalan yang saat ini berpolemik ini secara sertifikat tanah dimiliki oleh Plaza Jambu Dua.