Kebohongan Tersangka Penganiaya Santri Tewas di Ponpes Kediri, Pengurus Tak Curiga: Masa Menipu?
Kebohongan tersangka penganiaya santri tewas di pondok pesantren Kediri akhirnya satu persatu terungkap.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Vivi Febrianti
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Kebohongan tersangka penganiaya santri tewas di pondok pesantren Kediri akhirnya satu persatu terungkap.
Satu dari empat tersangka merupakan kakak sepupu santri yang tewas di pondok pesantren Ishlahiyah, Desa Krading, Kecamatan Mojo, Kediri.
Ia rupanya berbohong soal kematian Bintang Balqis Maulana (14) ke pihak ponpes dan keluarga.
Sepupu korban ini diketahui bernama berinisial FTH.
FTH ikut mengantarkan jenazah Bintang ke rumahnya di Afdeling Kampunganyar, Dusun Kedenglembu, Desa Karangharjo, Kecamatan Glenmore, Banyuwangi.
Saat itu FTH memperlihatkan gelagat mencurigakan hingga akhirnya diamankan ke kantor polisi.
Berikut ini kebohongan FTH dirangkum TribunnewsBogor.com:
1. Bilang korban kepeleset
Rupanya FTH mengaku pada pengasuh ponpes, Fatihunada, kalau Bintang Balqis jatuh terpeleset.
"Jatuh terpeleset di kamar mandi, dan kemudian dibawa ke rumah sakit, (informasi) dari saudara Fatah," jelas dia lagi.
2. Ngaku kakak korban
Bahkan FTH juga mengaku kalau Bintang Balqis adalah adiknya.
"Saya percaya bahwa itu kakaknya, masa kakaknya mau menipu," kata Fatih.
Sehingga Fatih pun merasa tidak curiga saat mengetahui kalau Bintang Balqis meninggal dunia.
"Jadi di luar prediksi saya, muncul dugaan aja gak, wong bilangnya kepeleset," jelasnya lagi.
3. Bilang korban sudah suci
Saat mengantarkan jenazah Bintang, FTH melarang keluarga untuk membuka kain kafan.
Alasannya yakni karena jenazah Bintang Balqis sudah suci.
Padahal saat itu dari kain kafan jenazah mengalir darah yang menetes ke lantai.
Bintang Balqis Maulana
Mia Nur Hasana
Kediri
pondok pesantren
santri
terpeleset
kebohongan
Banyuwangi
Fatihunada
| Kamar Santri di Bojonggede Bogor Hangus Terbakar, Tidak Ada Korban Jiwa |
|
|---|
| Pengurus FPP Dilantik di Hari Santri, Wakil Bupati Bogor Dukung Ponpes Berkembang Sesuai Tradisinya |
|
|---|
| Bogor Meriahkan Maulid Akbar dan Hari Santri, Habib Luthfi Ajak Masyarakat Jaga Persatuan |
|
|---|
| Hari Santri Nasional 2025, Dedie Rachim Ajak Santri Bogor Jadi Agen Perubahan dan Solusi Bangsa |
|
|---|
| Kronologi Kebakaran di Pondok Pesantren Darull Ibtida Nanggung Bogor, Tak Ada Korban Jiwa |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.