Breaking News

Bahaya! Jalan Raya Puncak Bogor Kerap Tertutup Kabut Tebal, Pemudik Diimbau Tidak Memaksakan Diri

Belakangan ini hampir setiap hari Jalan Raya Puncak selalu diselimuti kabut terutama di wilayah Gunung Mas, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor

Penulis: Wahyu Topami | Editor: Naufal Fauzy
TribunnewsBogor.com/Wahyu Topami
Jalan Raya Puncak Bogor tertutup kabut di kawasan Masjid Attaawun, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jumat (5/4/2024). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Wahyu Topami

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CISARUA - Belakangan ini hampir setiap hari Jalan Raya Puncak selalu diselimuti kabut tebal terutama di wilayah Gunung Mas, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.

Kabut sering kali menyelimuti Jalan Raya Puncak, terutama pada siang hingga sore hari dan tak jarang berlangsung sampai malam hari.

"Sekarang, hampir setiap hari berkabut. Biasanya kabut turun pada siang atau sore hari hingga malam," kata seorang pedagang di kawasan perkebunan Teh Gunung Mas Puncak Bogor, Abdul Rachman, Jumat (5/4/2024).

Menurutnya, belakangan ini kabut selalu turun, meskipun cuaca di Puncak Bogor belum turun hujan atau masih tertutup awan mendung.

Kabut yang turun sangat mengganggu jarak pandang, terutama saat sore hari.

Lebih lanjut, Jalan Raya Puncak Bogor dari Gunung Mas hingga perbatasan Cianjur pun tidak memiliki Penerangan Jalan Umum (PJU) yang memadai.

"Hampir setiap hari mendung datang, biasanya kabut ikut turun. Jarak pandang menjadi pendek, ditambah lagi jalan gelap di daerah Riung Gunung karena gak ada warung, banyak lampu yang gak menyala," ujarnya.

Selama tertutup kabut, pengendara hanya dibantu oleh lampu kendaraan dan lampu dari warung-warung di sepanjang Jalan Raya Puncak Bogor.

Menanggapi masalah tersebut, Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor, Dadang Kosasih, mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan pengecekan terlebih dahulu.

Ia menjelaskan bahwa kewenangan terkait PJU di Jalan Raya Puncak berada di bawah Kementerian Perhubungan.

"Kami akan melakukan pengecekan terlebih dahulu oleh anggota kami. Meskipun wewenangnya nasional, kita akan berkoordinasi untuk memperbaiki situasi. Namun, tetap dalam kepemimpinan mereka (Kemenhub)," kata Dadang.

Ia menambahkan bahwa Dishub Kabupaten Bogor telah mendorong perbaikan terkait PJU di Jalan Raya Puncak kepada Kementerian terkait.

"PJU di Puncak sudah kita tindaklanjuti ke kementrian kalau misal kementrian tidak menindaklanjuti kita tetap akan bergerak," jelasnya.

Dengan kondisi Jalan Raya Puncak Bogor yang gelap dan sering diselimuti kabut, Dadang mengimbau agar pemudik atau pengendara yang melintas di sana untuk berhenti sejenak saat kabut turun.

"Tetap hati-hati, patuhi rambu-rambu lalu lintas, bilamana kabut sudah menutup jalan sehingga tidak terlihat. Istirahat dulu, jangan dipaksakan," tandasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved