Pilwalkot 2024

Dukung Jadi Calon Wali Kota Bogor, Bima Arya Janji Tak Cawe-cawe Pemerintahan Dedie Rachim 2024-2029

Bima Arya Pastikan Dedie Rachim Bukan Boneka Politik, Janji Tak Cawe-cawe Pada Pemerintah Selanjutnya

|
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
Ist
Bima Arya pastikan Dedie Rachim bukan boneka 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Ardhi Sanjaya

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH -- Bima Arya menekankan tak akan melakukan cawe-cawe dalam masa pemerintaha Dedie Rachim mendatang.

Walau memberi dukungan penuh pada Dedie Rachim Calon Wali Kota Bogor 2024, Bima Arya berjanji tak akan campur tangan atau cawe-cawe dalam pemerintahan periode 2024-2029.

"Saya tidak akan ganggu. Saya tidak akan intervensi," kata Bima Arya.

Sebatas informasi istilah cawe-cawe ramai diperbincangkan hingga populer di dunia politik setelah diucapkan Presiden Jokowi.

Cawe-cawe merupakan kata dalam bahasa Jawa yang artinya campur tangan.

Bima Arya berujar dalam mengemban tugas sebagai Wali Kota Bogor memiliki aturan tersendiri dalam menjalankan tugas.

"Kang Dedie sudah ada tracknya, ada RPJMD semua ada di situ jadi berjalan saja di situ. Ruang improvisasinya dan inovasinya Kang Dedii memiliki itu," katanya.

Bima tak memungkiri memiliki harapan rerkait Kota Bogor ke depan, namun itu tak bisa dipaksakan pada Dedie Rachim.

"Ya saya punya harapan, tapi kalau Kang Dedie punya pikiran lain kan itu adalah hak dari Kang Dedie," kata Bima.

Pun dengan Wali Kota Bogor sebelumnya, Diani Budiarto yang kata Bima tidak pernah cawe-cawe.

"Sama saya juga tidak pernah diintervensi sama pak Diani. Akan seperti itu. kalau Kang Dedie minta saran masa gak saya kasih," katanya.

"Saya akan menghargai independensi kemandirian Kang Dedie nanti," tambah Bima Arya.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved