Waspada Jika Terlalu Lama Duduk Gara-gara Kerja! Simak 6 Cara Mencegah Ambeien atau Wasir

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Apakah pekerjaan menuntut kamu duduk berjam-jam di hadapan laptop setiap harinya? Jika iya, maka kamu harus waspada.

Salah satu risiko yang muncul akibat terlalu lama duduk adalah munculnya penyakit ambeien atau wasir.

Duduk dalam waktu yang berkepanjangan bisa memicu tekanan pada pembuluh darah, terutama di sekitar pantat.

Hal tersebut pada akhirnya bisa menjadi penyebab wasir.

Adapun ambeien atau wasir merupakan kondisi di mana terjadi pembengkakan pada anus yang bisa menimbulkan rasa gatal hingga nyeri.

Dalam beberapa kasus, penderita ambeien mungkin akan mengalami nyeri yang hebat dan bahkan pendarahan saat buang air besar.

Namun, rasa nyeri ambeien dapat dikurangi atau pun dihindari dengan melakukan berbagai metode yang melibatkan perubahan gaya hidup.

Nah, berikut adalah beberapa cara untuk mencegah nyeri ambeien, seperti dikutip dari laman Very Well Health:

1. Duduk dengan nyaman

Cara duduk kita sangat berpengaruh pada seberapa besar kita akan pulih dari ambeien.

Ketika kita menderita ambeien, pastikan untuk duduk di atas kursi dengan bantalan yang empuk guna mencegah jaringan anorektal meregang.

Sebab, duduk di permukaan yang keras dapat memberikan tekanan pada otot gluteal bokong dan menyebabkan area di sekitar ambeien meregang, sehingga memaksa pembuluh darah yang membengkak terdorong keluar.

Selain itu, duduk di toilet dalam waktu yang lama juga dapat memperburuk penyakit ini, karena menyebabkan darah menggenang di sekitar area tersebut dan pembuluh darah membengkak.

Baca juga: 3 Cara Mengatasi Sakit Pinggang Gara-gara Terlalu Lama Duduk, Tips Langsung dari Manual Terapis

Baca juga: Rekrutmen PT KAI 2024 Posisi Management Trainee: Simak Dokumen Persyaratan dan Cara Daftarnya

Baca juga: Cara Cek Penerima PIP 2024 Dana Bantuan dari Kemdikbudristek via Online, Klik Link Ini

2. Ubah posisi di toilet

Cobalah mengangkat kaki dengan bangku pijakan saat duduk di toilet.

Mengangkat lutut di atas pinggul akan mengubah sudut anus.

Hal ini akan membuat tinja memiliki rute yang lebih cepat untuk keluar dari tubuh.

Apabila kita mengalami sembelit, maka kita harus menghindari duduk di toilet dalam waktu yang lama.

Karena bukaan dudukan yang lebar dapat menyebabkan tekanan pada anorektum dan dapat memperburuk kondisi ambeien.

Sebagai gantinya, bangun dan bergeraklah untuk membantu menstimulasi usus.

Atau, lebih baik lagi, berjalan-jalanlah di lingkungan sekitar secara rutin karena bisa merangsang usus besar.

3. Berendam dengan air hangat

Berendam dengan air hangat (sitz bath) adalah cara praktis untuk meringankan rasa sakit, gatal, dan peradangan pada ambeien.

Lakukan selama 15 hingga 20 menit saja.

Setelah selesai, seka area anus dengan kain lembut hingga kering.

Ini dapat meredakan respon inflamasi tubuh, mengurangi pembengkakan dan rasa sakit di area anus.

Baca juga: 2 Cara Cek Keaslian Sertifikat Tanah secara Online: via Situs ATR/BPN dan Aplikasi Sentuh Tanahku

Baca juga: Simak Jadwal dan Cara Pendaftaran Taruna Baru STPN 2024, Penerimaan Dibuka hingga 20 Mei 2024

4. Gunakan kompres es

Karena ambeien adalah pembuluh darah vena yang membengkak dan menonjol keluar dari kulit, kita dapat mengurangi pembengkakan dengan mengompresnya dengan es.

Cara kerjanya sama seperti mengompres cedera olahraga.

Letakkan waslap bersih atau handuk di antara kompres es dan kulit, kemudian biarkan tidak lebih dari 15 menit.

Meskipun tidak masalah jika kulit terasa sedikit mati rasa, tapi kita harus melepaskan kompres es jika mulai merasakan sensasi tajam seperti ditusuk-tusuk.

Saat menggunakan kompres es, pastikan juga untuk tidak meletakkannya langsung pada kulit yang terbuka atau meninggalkannya di satu tempat terlalu lama.

Hal ini dapat menyebabkan radang dingin atau merusak jaringan kulit.

5. Melunakkan tinja

Diet tinggi serat adalah solusi jangka panjang yang bagus untuk mengatasi sembelit dan tentunya melunakkan tinja.

Berikut adalah asupan yang baik dan tidak baik dikonsumsi untuk pencernaan.

• Jus prune
  Minum jus prune dapat membantu melunakkan tinja, karena buah ini mengandung serat dan sorbitol yang tinggi, yaitu gula alkohol alami yang bekerja seperti pencahar. Satu cangkir jus prune setiap hari dapat memberikan keajaiban, bahkan jika kita mengalami konstipasi yang berat. Buah yang juga efektif adalah pepaya.
• Hindari kopi, alkohol, dan minuman berkafein Minuman-minuman ini dapat mengeringkan tinja dan menyebabkan buang air kecil berlebihan.
• Air
  Minumlah air ekstra untuk tetap terhidrasi setiap kali kita minum jus prune atau menggunakan obat pencahar dalam bentuk apa pun. Usahakan untuk minum setidaknya delapan gelas air per hari.

6. Menjaga kebersihan

Sangat penting untuk menjaga kebersihan area anus, terutama setelah kita buang air besar.

Kita bisa membersihkan anus dengan mengoleskan tisu antiseptik tanpa pewangi, serta hindari sabun dengan pewangi maupun pembersih yang keras saat mandi.

Cuci area anus menggunakan air biasa dengan menyiramkan air ke kulit atau menggunakan shower.

Seka kulit dengan handuk bersih hingga kering.

Lalu, kita juga bisa mengoleskan gel lidah buaya dengan bola kapas pada ambeien.

Lidah buaya akan menghidrasi kulit dan membantu mengurangi peradangan.

Seperti lidah buaya, minyak vitamin E murni atau minyak kelapa murni juga bermanfaat mengurangi nyeri ambeien.

Namun, hindari minyak ini jika dikemas dam bentuk krim karena zat-zat lain di dalam krim dapat mengganggu kulit.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "6 Tips Cegah Nyeri Ambeien, dari Cara Duduk hingga Jaga Kebersihan"