Cara Licik Wanita Jadi-jadian Adinda Kanza, Sukses Nikahi Pria Cianjur, Keluarga Korban Syok

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Niat ini ingin melanjutkan hidup bahagia ke jenjang pernikahan yang diidam-idamkan, pria berinisial AK (26) asal Naringgul, Kabupaten Cianjur malah bernasib apes.

Wanita yang dia nikahi ternyata merupakan wanita jadi-jadian atau pria yang berbusana layaknya wanita yang mengaku bernama Adinda Kanza.

Keluarga mempelai pria pun dibuat kaget bukan kepalang dengan fakta bahwa pengantin wanita ini ternyata pria yang berinisial ESH (26).

Pria berinisial ESH ini mampu menipu keluarga mempelai pria dengan cara liciknya.

Bahkan kepala desa setempat juga sampai tertipu dengan penampilan ESH yang menjadi wanita jadi-jadian.

ESH alias Adinda Kanza tak hanya membohongi identitasnya untuk menikah dengan AK pemuda Cianjur.

Namun pria yang berpura-pura sebagai gadis itu juga sering memanfaatkan AK.

Kepala Desa Wangunjaya, Jaelani mengungkapkan, usai diketahui identitas asli Adinda Kanza membuat AK sangat terpukul, dan terpaksa ia harus diungsikan sementara ke keluarganya.

"AK kondisi sangat murung, setelah istri yang dinikahinya yang mengaku sebagai Adinda Kanza tersebut merupakan laki-laki. Namun permasalahanya sudah diselesikan dengan musyawarah," katanya.

Tidak hanya membohongi AK dan keluarganya lanjut dia, saat masih berhubungan layaknya sepasangan kekasih, ESH juga diketahui sering memanfaatkan AK alias tukang porot.

"Waktu sebelum menikah ESH sering memanfaatkan dengan cara meminta sejumlah uang dan telepon genggam. Kalau berdasarkan keterangan orang tuanya AK mengalami kerugian sekitar Rp 10 juta," ucapnya.

Jaelani mengaku, dirinya tidak hadir di pernikahan ESH dan AK, karena sedang berada di luar kota.

Namun saat mengetahui identitas asli ESH ia mengaku kaget.

"Kalau sekilas memang ESH tampak seperti wanita pada umumnya, karena berpakain cukup tertutup serta bercadar. Sehingga keluarga AK pun sempat tidak mempercayainya," ucapnya.

Dia menambahkan, saat ini kasus ESH alias Adinda Kanza dengan keluarga AK sudah diselesaikan secara musyawarah dan tidak ditempuh melalui jalur hukum.