Program Kerja Kades Rawapanjang, Bangun Kantor Desa Modern, Ada Anak Lapar Dihalangi Dapat Bantuan
Program kerja Kepala Desa Rawapanjang, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor Mohammad Agus kini ikut jadi sorotan.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: widi bogor
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Program kerja Kepala Desa Rawapanjang, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor Mohammad Agus kini ikut jadi sorotan.
Pasalnya Mohammad Agus memiliki program kerja mensejahterakan warganya.
Salah satu program kerja yang akan ia janjikan yakni memberikan beasiswa pada anak yatim dan dhuafa.
Bahkan ia juga akan membangun kantor desa yang modern.
Program kerjanya itu pun kini jadi sorotan pasca ada anak lapar di wilayahnya.
Gibran, warga Kampung Panjang RT 03/06 Desa Rawapanjang, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor itu viral karena menangis lapar.
Tak hanya kelaparan, Gibran juga mendapat perlakuan tak baik oleh ibu kandungnya.
Sebab bukannya diberi makan, Gibran malah disiram air dan disuruh mencari makan sendiri.
Video itu viral setelah diposting oleh konten kreator bernama Ahmad Saugi.
Kades Rawapanjang Mohammad Agus pun meminta Ahmad Saugi menghapus videonya.
Ia beralasan kalau Ahmad Saugi tidak memiliki izin untuk merekam Gibran.
Bahkan Mohammad Agus mengancam akan melaporkan Ahmad Saugi ke polisi.
"Kalau saya bilang pada saat itu dia akan dijebloskan, jebloskan. Kita masih ada rasa kemanusiaan tadi, mungkin ada kesalahan yang tidak diketahui. Masih kita maafkan," kata Mohammad Agus.
Tak hanya itu saja, Mohammad Agus juga kini melarang siapapun yang akan memberikan bantuan pada Gibran.
Kades Rawapanjang itu bahkan mengadang petugas Kementerian Sosial yang datang ke rumah Gibran.
Mohammad Agus juga menutup rumah Gibran untuk siapapun yang mau berkunjung, termasuk memberikan bantuan.
"Bapak enggak tau kan masalah inti di dalamnya? Bapak cuma melihat kulitnya doang kan. Jadi kita sudah musyawarahkan tempat ini kita close untuk siapapun, kalau memang mau nyari informasi di kantor kami," katanya.
Mohammad Agus menekankan bahwa pemerintah desa telah mengatur keluarga Gibran.
"Bukannya kita tidak menghormati dan tidak berterimakasih atas perhatiannya, kita ingin menjaga hak keluarga. Kita yang mengatur pak, karena dengan begini akan ada kecemburuan sosial, begini 'kok yang diperhatikan dia doang, padahal kan masih banyak rakyat kita yang butuh perhatian," katanya.
Berikut ini visi misi dan program kerja Mohammad Agus :
Visi : Rawapanjang Berkah
Misi :
1. Mewujudkan Desa yang Bersih
2. Mewujudkan Desa yang kuat Ekonomi, Sosial dan Kesehatan
3. Mewujudkan Desa yang Sejahtera
Program Kerja :
1. Bersih
- Transparansi pengelolaan bantuan dana desa
- Membuka ruang publik/taman yang ramah lingkuhan dengan fasilitas internet gratis

2. Kuat
- Desa agamis
- Desa sehat
- Kantor desa modern
- Pelayanan yang cepat dan berbasis online
- Pengembangan dan pemberdayaan UMKM
- Betonisasi jalan desa dan drainase
- Pengadaaan fasilitas olahraga dan seni
3. Sejahtera
- Desa wisata
- Desa bebas banjir
- Meningkatkan kesejahteraan guru ngaji, marbot, amil, pengurus RT/RT, Kader Posyandu dan Linmas
- Mengurangi pengangguran
- Beasiswa anak yatim/dhuafa yang hafidz Quran dan berprestasi
- Peduli jompo dan lansia
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.