Buron Kasus Vina Cirebon Ditangkap

Heboh Pengakuan Ayah Pegi Soal Anaknya di Malam Pembunuhan Vina dan Eky, Bantah Aep: Dia Sama Saya!

Ayah kandung Pegi, Rudi Irawan membantah anaknya terlibat dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Vivi Febrianti
Kolase
Ayah kandung Pegi, Rudi Irawan membantah anaknya terlibat dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon. 

"Gak ada libur nonstop, minggu juga kerja terus. Tinggal di mes yang ngebangun rumah, di bedeng," kata dia lagi.

Kemudian pada Agustus 2016, ia mengetahui kejadian Vina dan Eky dari anak buahnya yang sedang berkumpul di bedeng.

Baca juga: Profil Geng Motor di Indonesia, Ada XTC dan Moonraker, Anggotanya Dihuni Sosok Berprestasi

Diakui Rudi, ia baru tahu kabar kejadian itu di hari kedua pada malam harinya.

Saat itu kata dia, Pegi juga ada bersama dia menyaksikan video yang beredar soal kabar meninggalnya Vina dan Eky.

Pun saat kejadian, Rudi memastikan kalau putranya itu ada bersama dirinya di bedeng.

"Pas kejadian Pegi ada di lokasi tidak pernah pulang. Pegi ada di Bandung sama saya saat kejadian, teman-temannya ada di situ menyaksikan," tegasnya.

Soal pernyataan Aep, Rudi pun dengan tegas membantahnya.

Namun Rudi membenarkan kalau Pegi memiliki motor smash warna pink seperti yang disampaikan oleh Aep.

"Saya kecewa banget, ini kan ga ada bukti, padahal Pegi ada di tempat kerja, gak di Cirebon," jelas dia.

Sebelumnya, saksi kunci Aep mengaku melihat Pegi di malam kejadian.

Jejak digital Pegi alias Perong mengungkap fakta lain di balik pengakuan ibunya, yang menyebut Pegi tidak merokok.
Jejak digital Pegi alias Perong mengungkap fakta lain di balik pengakuan ibunya, yang menyebut Pegi tidak merokok. (Kolase)

"Ya saya mengenalinya cuma saya tidak tahu namanya," jelas Aep dikutip TribunnewsBogor.com dari Youtube tvOneNews, Jumat (24/5/2024).

Polisi juga menanyakan soal kendaraan apa yang dipakai oleh Pegi alias Perong pada malam kejadian.

"Iya saya tahu (motornya), smash kata saya, smash warna pink," ungkap Aep.

Aep juga meyakini kalau Pegi Setiawan di malam kejadian itu ada bersama para terpidana lain.

Meski diakui Aep, pada saat penangkapan Pegi tidak ada.

"Waktu penangkapan itu saudara Pegi nggak ada, tapi waktu pas kejadian itu ada," jelasnya.

Aep mengatakan kalau dirinya hanya sebatas mengenal sosok Pegi dan para pelaku lain dari wajahnya.

"Sebatas teman enggak ada, emang saya tahu aja itu anak sering nongkrong di deket bengkel saya," ungkapnya.

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp:

https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved