Pencabulan Anak di Bogor
Tangis Gadis Kecil di Bogor saat Dicabuli Bujang Tua, Pelaku Tega Lampiaskan Nafsu Bejad ke-11 Bocah
Korbannya tak sedikit, berdasarkan hasil penyelidikan polisi total korban diketahui sebanyak 11 orang gadis kecil.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- 'Menangis' kalimat itu yang tergambar saat sejumlah gadis kecil dicabuli seorang bujang tua berusia 55 tahun di Kota Bogor.
Belasan gadis kecil yang berusia 8 sampai 10 tahun hanya bisa pasrah saat tangan celamitan pria bernama Royan mulai menggerayangi tubuh mungilnya.
Lelaki yang akrab disapa Abah Oyan ini memang dikenal akrab dengan sejumlah anak kecil.
Terlebih, ia memiliki warung klontong dan tempat penyewaan sepeda listrik.
Sehingga, setiap harinya banyak anak-anak datang ke warungnya untuk jajan maupun sewa sepeda kepada pelaku.
Rupa-rupanya, usaha sewa sepeda Abah Oyan ini menjadi awal petaka yang dialami belasan bocah di wilayah Kelurahan Sukadamai, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat.
Usaha tersebut menjadi kedok pelaku yang merupakan seorang bujang tua untuk melampiaskan nafsu bejadnya.
Korbannya tak sedikit, berdasarkan hasil penyelidikan polisi total korban diketahui sebanyak 11 orang gadis kecil.
Saat ini, pelaku sudah diamankan oleh polisi untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Sedangkan korban, kini masih menjalani pendampingan dari Unit PPA Polresta Bogor Kota dan Pemkot Bogor untuk memulihkan mentalnya.

Orangtua korban awalnya tak menyangkan jika gadis kecil dijadikan tempat pelampiasan nafsu bejad seorang bujang tua.
Kepada orangtuanya, korban bercerita jika tubuhnya digerayangi oleh pelaku.
“Dengan mencium, memegang payudara dan memegang alat kelamin dari anak-anak tersebut,” ujar Kanit PPA Satreskrim Polresta Bogor Kota AKP Ni Komang Armini, Selasa (28/5/2024).
Awalnya, ada empat gadis kecil yang mengaku telah dicabuli oleh pelaku.
“Korban awalnya empat orang yang melaporkan," kata Kanit PPA.
Setelah ditelusuri, ternyata total korban yang dicabuli oleh Abah Oyan berjumlah 11 orang.
“Sebenarnya ada 11. Yang tujuh tidak melaporkan,” jelasnya.
Berbekal alat bukti, polisi langsung menciduk pria yang usianya mendekati senja tersebut.
"Untuk pencabulannya itu bulan Mei lalu,” terangnya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, pelaku tega melampiaskan nafsu bejadnya saat korban datang ke warungnya.
Pelaku mengimingin korban dengan memberikan tambahan waktu yang tadinya hanya 1 jam menjadi 1 jam 30 menit dengan hara sewa Rp 15 ribu.
“Iming-iming nya pada saat imenyewa sepeda listrik itu agak lama. Jadi dikasih bonus waktu peminjaman,” jelas AKP Ni Komang Armini.
Menurut polisi, pelaku sengaja melampiaskan nafsu bejadnya lantaran tak memiliki pasangan alias belum pernah menikah.
“Karena pelaku masih bujang, jadi ada hasrat untuk nafsu menyimpang, karena hasratnya tak tersalurkan,” terangnya.
(TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat/Huri)
pencabulan
gadis kecil
AKP Ni Komang Armini
TribunnewsBogor.com
Kelurahan Sukadamai
Kota Bogor
Abah Oyan
Sejak Awal Tahun 2025, Ada 6 Kasus Bullying Terhadap Anak di Kabupaten Bogor |
![]() |
---|
3 Bocah Laki-laki di Bogor Dicabuli Penjual Kebab, KPAD Dorong Para Korban Mendapat Pendampingan |
![]() |
---|
Sempat Nyangka Kena Kasus Narkoba, Warga Cibinong Bogor Kaget Dengar Penjual Kebab Cabuli 3 Bocah |
![]() |
---|
Update Kasus Pencabulan 3 Anak di Cibinong Bogor, Polisi: Belum Ada Laporan Korban Lainnya |
![]() |
---|
Pak RT Kaget 3 Bocah Jadi Korban Pencabulan, Tak Menyangka Pelakunya Penjual Kebab yang Dia Kenal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.