Buron Kasus Vina Cirebon Ditangkap

Film Vina: Sebelum 7 Hari Disebut Bikin Gaduh, LSF Justru Tuding Hal Lain yang Jadi Penyebab

Film 'Vina: Sebelum 7 Hari' diterpa isu penarikan film karena disebut-sebut bikin gaduh.

Editor: Naufal Fauzy
kolase Instagram
Respon sutradara hingga pemain film Vina Cirebon usai satu buronan terduga pelaku ditangkap polisi jadi sorotan. Sosok pemeran Pegi pun ikut diperbincangkan netizen. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Film 'Vina: Sebelum 7 Hari' diterpa isu penarikan film karena disebut-sebut bikin gaduh.

Bahkan sejumlah pihak dikabarkan melaporkannya ke Bareskrim Polri.

Namun Lembaga Sensor Film (LSF) Indonesia justru menegaskan tidak akan melakukan itu.

LSF mengaku sejauh ini tidak akan menarik film 'Vina: Sebelum 7 Hari' ini dari pasaran.

Sebab LSF menilai tidak ada yang salah dengan film tersebut.

Ketua LSF, Rommy Firbri Hardiyanto, mengatakan film Vina: Sebelum 7 Hari sudah clear sebagai sebuah film tontonan.

Meski terinspirasi dari kisah nyata, ujar Rommy, film 'Vina: Sebelum 7 Hari' bukanlah film dokumenter murni, melainkan lebih kepada film fiksi yang di dalamnya ada dramatisasi, dramaturgi yang dibangun menjadi sebuah film fiksi.

“Oleh sebab itu, LSF melihat tidak ada masalah di film ini. Sebagai sebuah produk budaya, LSF menganggap film Vina aman-aman saja," ujar Rommy di Bandung, Kamis (30/5/2024).

Rommy juga membantah penulisan kisah nyata pada poster film Vina: Sebelum 7 Hari adalah sebuah pelanggaran.
Menurutnya, film yang terinspirasi dari kisah nyata itu enggak cuma Vina.

"Saya enggak akan sebut judul-judul yang lain ya, nanti dikira promosi. Tapi banyak, dan enggak masalah," tegasnya.

Rommy juga membantah penulisan kisah nyata pada poster film Vina: Sebelum 7 Hari berpotensi menggiring opini masyarakat pada persepsi tertentu.

Dengan nada sedikit meninggi, Rommy justru balik bertanya.

"Yang menggiring opini itu siapa? Yang komentar, yang memberi pendapat, atau filmnya? Kan filmnya enggak. Filmnya cuma ngomong, ini terinspirasi dari orang yang kesurupan, terus kesurupannya direkam, oh ini bagus ya kalau difilmkan," katanya.

Dia juga mengatakan siapa sebenarnya yang membuat gaduh dalam kasus Vina Cirebon ini.

Dia justru menuding masyarakat lah yang nonton membawa film ini semakin heboh.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved