Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Buron Kasus Vina Cirebon Ditangkap

Muncul di Kasus Vina Cirebon, Pengacara Ini Sebut Pegi Suporter Bola, Jakmania dan Bobotoh Terseret

Pegi Setiawan alias Perong ditangkap Polda Jawa Barat karena dinilai terlibat dalam kasus pembunuhan Vina Cirebon

Penulis: yudistirawanne | Editor: Yudistira Wanne
Kolase
Kolase - Pegi Setiawan diduga kerap bikin onar suporter. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Pegi Setiawan alias Perong ditangkap Polda Jawa Barat karena dinilai terlibat dalam kasus pembunuhan Vina Cirebon.

Pegi Perong dituding menjadi dalang atas tewasnya Vina dan Eky pada tahun 2016.

Sebelum ditangkap, Pegi Setiawan sempat diduga dan dikaitkan termasuk dalam geng motor Moonraker yang kerap berselisih paham dengan XTC.

Namun belakangan ini, tudingan itu ditepis XTC dan Moonraker.

Usai terlepas dari embel-embel geng motor, kini Pegi Setiawan dikaitkan dengan kelompong suporter sepak bola.

Ya, Pegi Setiawan diduga merupakan anggota suporter Persija Jakarta, Jakmania Garis Keras di Cirebon yang kerap berbenturan dengan Bobotoh.

Dugaan pernyataan kontroversial itu disampaikan pengacara Razman Arif Nasution.

Razman dalam pernyataannya jelas menyebut bahwa diduga Pegi Setiawan bagian dari kelompok pendukung Persija garis keras.

Menurut Razman bahkan Pegi Setiawan kerap bentrok antar kelompok suporter di Cirebon.

"Jak garis keras ini merupakan kelompok suporter Persija di Cirebon yang sering terlibat beberapa kali bentrok antara suporter," kata Razman dalam konpers sepertin dilihat dari tayangan Kompas TV, Senin (3/6/2024).

"Dari informasi yang kami terima, saudara PS ini diduga punya kelompok yang disebut Jak Garis Keras," sambungnya.

"Dalam kelompok ini PS menjadi aksi terdepan manakala terjadi aksi-aksi bentrok, PS ini yang di depan," lanjut Razman.

Razman menyebut bahwa Pegi Setiawan kerap mengambil kaos Bobotoh hingga atribut Persib saat melakukan sweeping itu.

"Kita mau gambarkan kontra produktif degan keterangan pihak keluarga dia, yang mengatakan polos," ujar Razman.

Perang saksi

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved