Ini Dia Geng Egi Ripra Tertuduh Kasus Vina, Disebut Anak Bupati, Ngaku Tak Kabur dari Cirebon

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Ternyata anggota geng Egi Ripra juga turut menjadi tertuduh dalam kasus Vina Cirebon.

Setidaknya ada tiga anggota geng Egi Ripra yang dituduh terlibat kasus Vina Cirebon.

Bahkan satu dari tiga anggota geng Egi Ripra disebut sebagai anak bupati.

Egi Ripra merupakan warga Desa Kepongpongan, Kecamatan Talun, Cirebon, Jawa Barat.

Rumahnya berjarak sekitar 450 meter dari lokasi kasus Vina di depan SMP 11, Jalan Perjuangan, Cirebon.

Egi mengaku sedang nongkrong di malam kejadian kasus Vina, Sabtu 27 Agustus 2016.

"Tiap hari nongkrong di pos sama anak-anak," kata Egi Ripra.

Dalam kasus Vina telah diadili 8 orang.

Egi mengaku tak mengenal mereka semua.

"Kalau tersangka yang dulu-dulu gak satu kampung, satu kampung sama Pegi, itu juga tahunya pas udah ditangkap," katanya.

Egi Ripra mengaku satu kampung dengan Pegi Setiawan yang kini ditangkap polisi.

"Sama-sama asli Cirebon. Katanya kan si Pegi ini orang Kepongpongan, saya juga sama cuma beda RW," katanya.

Bukan hanya Pegi Setiawan, rupanya geng Egi Ripra juga turut dituduh terlibat dalam kasus Vina.

"Di sekitaran rumah saya, teman-teman banyak yang tertuduh," katanya.

Pertama adalah dirinya sendiri, Egi Ryan Prayoga alias Egi Ripra alias Apunk Erpe.

Kedua yakni Egi Gialola.

"Tertuduh juga," katanya.

Selain itu teman Egi, Prima Raisona juga ikut dituduh terlibat kasus Vina Cirebon.

"Prima Raisona yang dituduh anak bupati," katanya.

Terakhir adalah Zajuli yang dituduh sebagai pelaku kasus Vina Cirebon.

"Tetangga saya semua itu," katanya.

Sejak 2016 Egi Ripra mengaku selalu di Cirebon.

"Saya juga gak pernah kabur. Kalau kasus maling ayam pasti kabur ini masa kasus pembunuhan gak pernah kabur, ada mulu di Cirebon," kata Egi Ripra.

Ahmad Zajuli mengaku sama sekali tak berkaitan dengan kasus Vina.

"Untuk semua nya saya hanya akan meluruskan berita yang beredar yang ramai di perbincangkan..

untuk hal ini saya tidak pernah ada sangkut paut dengan kasus yang ramai di perbincangkan dan juga saya tidak tahu dengan pasti kejadian itu atau peristiwa tersebut dan saya juga baru tahu berita jelas tentang kejadian tersebut jadi tolong dengan sangat stop post foto saya dan stop menanyakan hal" yang saya juga tidak tau.. Terima kasih banyak" tulisnya.

Dia mengaku bahwa semua status yang ditulis merupakan curahan hati.

"Untuk postingan yang di permasalah kan itu saya hanya sekedar mencurahkan keluh kesah saya yaa gak ada kaitan nya sama hal hal yang sedang ramai di perbincangkan," katanya.

Prima Rayi Sona juga meminta agar masyarakat tak termakan fitnah.

"Maaf buat para netizen jangan gampang termakan fitnah saya ga pernah ganti identitas dan saya ga tau apa2 kejadian vina jadi tolong jangan kaitkan saya lagi dngan kejadian vina," katanya.