Tampang Wisatawan yang Buang Plastik ke Mulut Kuda Nil di Taman Safari Bogor, Kini Di-Blacklist
Ini tampang wisatawan yang buang plastik ke mulut kudanil di Taman Safari Cisarua Bogor.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Vivi Febrianti
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Ini tampang wisatawan yang buang plastik ke mulut kuda nil di Taman Safari Indonesia (TSI) Cisarua Bogor.
Sosok wisatawan yang viral di media sosial itu kini sedang dicari identitasnya oleh netizen.
Hal itu setelah aksinya saat berperilaku buruk ke hewan di TSI Bogor direkam dan viral di media sosial.
Pada rekaman video terlihat tangan dua pria yang sedang memegang wortel dari dalam mobil.
Worter itu diarahkan ke kuda nil yang ada di sisi kanan mobil.
Namun saat kuda nil itu membuka mulutnya, wisatawan itu justru melemparkan plastik ke dalam mulutnya.
Kuda nil itu pun terlihat menelan plastik tersebut.
Rupanya perilaku buruk yang dilakukan dua pria itu bukan hanya ke kuda nil.
Ada video lain yang memperlihatkan kedua pria itu sedang memberi wortel kepada rusa.
Namun wortel itu justru dimasukkan ke dalam hidung rusa.
Aksi wisatawan ini sontak langsung menuai kecaman.
Banyak yang mencari identitas wisatawan tersebut dan memintanya untuk diberi sanksi yang setimpal.
Hasil penelusuran wisatawan tersebut menumpangi mobil dengan plat nomor b 1949 CIC.
Dia melakukan tindakan buruk di TSI Bogor pukul 13.21 WIB, Kamis (20/6/2024).
Pada video yang beredar, tampak dua pria itu terlihat seperti warga negara asing (WNA).

Dilihat dari wajahnya, keduanya berhidung mancung dan berkulit putih.
Bahkan tampak pula wisatawan itu sambil merokok di dalam mobil.
AKan Di-Blacklist
VP Media, Event & Digital TSI, Alexander Zulkarnain mengatakan bahwa pihaknya saat ini sedang mengumpulkan semua data dan fakta.
TSI Bogor juga telah berkoordinasi dengan Polres Bogor untuk memburu pengunjung yang tak bertanggungjawab tersebut.
"Kami siap bekerja sama agar senantiasa menjaga kenyamanan, keamanan, dan keselamatan, baik pengunjung maupun satwa yang ada di dalam," ujarnya saat dihubungi TribunnewsBogor.com, Sabtu (22/6/2024).
Alexander Zulkarnain mengatakan, akan memberikan teguran serta peringatan keras terhadap pengunjung yang tidak mematuhi SOP.
Bahkan, ia juga menegaskan akan memasukkan pengunjung yang tak patuh terhadap aturan ke dalam daftar hitam pengunjung TSI Bogor.
Pasalnya, sebagai lembaga konservasi ex situ yang memiliki lebih dari 9.000 satwa, TSI sangat menjunjung tinggi kelestarian.
"Tentunya kami blacklist agar tidak berulang lagi," tegasnya.
Kondisi Kuda Nil
Alexander Zulkarnain mengungkapkan, kondisi satwa tersebut saat ini dalam kondisi sehat.
Hal itu dikarenakan gerak cepat petugas yang langsung mengeluarkan plastik tersebut dari tubuh kuda nil.
"Untuk kondisi kuda nil-nya saat ini sangat baik, jadi setelah kejadian langsung di keluarkan lalu di cek oleh tim live and sciens kami," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com, Sabtu (22/6/2024).
Selain itu, dengan dukungan fasilitas kesehatan yang dimiliki oleh Taman Safari membuat satwa-satwa yang di koleksi bisa mendapatkan perawatan dengan baik.
Meski begitu, ia berharap kepada siapapun agar tidak mencontoh perbutan yang dilakukan oleh pengungjung tak bertanggungjawab tersebut.
"Jadi alhamdulillah tidak ada dampak-dampak tertentu pada satwanya namun kami sangat berharap tidak terulang lagi kejadiannya," ucapnya.
Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp :
Sekda Tanggapi Isu Data 4,6 Juta Warga Jabar Bocor, Warga Kota Bogor Curhat Dapat Chat Mencurigakan |
![]() |
---|
Operasi Patuh Lodaya 2025 di Kabupaten Bogor Berakhir, Polisi Catat Ada 7.151 Pelanggaran |
![]() |
---|
Pemdes Mekarsari Bogor Gelar Turnamen Sepakbola, 32 Tim Jabotabek Berebut Uang Puluhan Juta |
![]() |
---|
Jadi Lokasi Monumen PUMA SA-330 Pertama di Dunia, Tugu Helikopter Dipasang CCTV dan Dijaga 24 Jam |
![]() |
---|
Harga Emas Antam di Bogor Hari Ini 28 Juli 2025 Cuma Turun Tipis, Cek Rinciannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.