Buron Kasus Vina Cirebon Ditangkap
Saling Tuding RT Pasren dan Keluarga Terpidana, Cerita 'Amplop' Ngarang Cerita Beda 180 Derajat
Sejumlah pengakuan RT Pasren dalam kesaksiannya di Berita Acara Pemeriksaan (BAP) kasus Vina Cirebon dibantah oleh keluarga terpidana
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Sejumlah pengakuan RT Pasren dalam kesaksiannya di Berita Acara Pemeriksaan (BAP) kasus Vina Cirebon dibantah oleh keluarga terpidana.
Beberapa kesaksian RT Abdul Pasren ini diantaranya merupakan pengakuan yang menyangkut lima keluarga terpidana di kampungnya.
Kelima terpidana ini antara lain adalah Eko Ramadhan, Hadi Saputra, Supriyanto alias Supri, Jaya dan Eka Sandi yang kini masih dalam penjara.
Dalam keterangan Pasren di BAP kasus Vina Cirebon ada beberapa diantaranya yang dibantah keluarga terpidana.
Bahkan sejumlah keterangan dari RT Pasren ini berupa tudingan atau fitnah yang dirasakan keluarga terpidana.
berikut uraiannya.
Soal pengacara
Dari keterangan RT Pasren di BAP itu, Pasren mengaku dulu saat masih tahun 2016 dia sempat didatangi keluarga terpidana mendatanginya yang sudah didampingi pengacara.
Namun keterangan itu diluruskan oleh keluarga terpidana bahwa apa yang diungkapkan RT Pasren itu tidak sepenuhnya benar.
Karena saat itu lima keluarga terpidana asal kampung yang sama itu belum didampingi kuasa hukum.
Baca juga: Tangisan Ibu Terpidana Kasus Vina di Pangkuan Pak RT, Pasren Tetap Cuek, Akui Malah Disuruh Ngarang
"Yang nemuin Pak RT (tahun 2016) semua, dari lima keluarga. (Pengacara) Gak ada, belum, kita keluarga aja, " kata perwakilan keluarga Terpidana Supriyanto dalam tayangan KDM Channel, Sabtu (22/6/2024).
Pengakuan pihak keluarga terpidana menunjukan bahwa memang keterangan RT Pasren terkesan janggal.
Soal amplop uang
Tudingan lain dari Pasren kepada keluarga terpidana adalah soal duit amplop.
Pasren dalam BAP itu mengaku diiming-imingi uang agar para terpidana bisa bebas dari pernjara.
Namun, keluarga terpidana sampai bersumpah bahwa mereka tidak mengiming-imingi uang terhadap Pak RT Pasren.
Baca juga: Terbongkar Sosok Wanita Bikin Pegi Setiawan Galau Sebelum Jadi Tersangka, Bukan Vina Pacar Eky
Ibu para terpidana kala itu menangismenemui pak RT di teras rumahnya karena keterangan Pak RT beda dengan keterangan anak-anak soal lokasi tidur di malam kejadian Vina Cirebon.
"Enggak, demi Allah, enggak (nawarin duit)," katanya.
Mengarang cerita
Keluarga lima terpidana ini membantah soal tudingan lain seolah-olah mereka meminta RT Pasren untuk mengarang cerita agar Hadi cs bisa bebas.
Namun menurut pihak keluarga terpidana Justru mereka mengaku bahwa saat itu mereka hanya meminta agar Pak RT Pasren jujur soal kesaksiannya di kasus Vina Cirebon tersebut.
Bahkan keluarga terpidana mengaku siap diuji kebohongan terkait pengakuannya tersebut.
"(Ke Pak RT) Cuma minta jujur pak, bener. Siap (dites kebohongan) " kata keluarga terpidana Supri.
Atas keterangan Pak RT Pasren di BAP tersebut keluarga terpidana menuding bahwa Pak RT telah berbohong bahkan mengarang cerita bohong di kasus Vina Cirebon tersebut.
Baca juga: Hasil Visum dan Otopsi Vina dan Eky Janggal, Psikolog Forensik: Rudiana Kenapa Berani Menyimpulkan?
Dedi Mulyadi yang sedang berbincang dengan keluarga para terpidana ini kemudian mengatakan bahwa hal ini akan dikomunikasikan lebih lanut dengan pengacara Otto Hasibuan.
"Ini kan jadi fitnah baru yang berkembang sekarang, seolah-olah keluarga dari terpidana meminta Pak Pasren berbohong dengan mengiming-imingi uang," ungkap Dedi Mulyadi.
RT Pasren bikin Pak RW bingung
Diberitakan sebelumnya, Pak RT Pasren tetap memilih menutup diri untuk bertemu dengan siapapun yang mendatangi rumahnya.
Dia menutup diri ketika kasus Vina Cirebon mencuat dan menjadi perbincangan panas banyak pihak.
Bahkan kedatangan Dedi Mulyadi pun tak mempan
RT Pasren ini di tahun 2016 merupakan ketua RT dan dia menjadi saksi dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky.
Namun keterangannya berbeda dengan saksi kunci lain yang kini sudah mencabut keterangan BAP-nya yaitu saksi Teguh Cs.
Sehingga kesaksian Pak RT Pasren dipertanyakan.
Bahkan kuasa hukum Otto Hasibuan sebelumnya sempat menyebut bahwa RT Pasren ini diduga saksi Palsu soal dugaan rekayasa kasus Vina.
Baca juga: Potret Vivi Novita Wanita Idaman Pegi Setiawan, Pose Pakai Helm Mirip Eky Pacar Vina Cirebon
Dalam tayangan channel Kang Dedei Mulyadi per Rabu (19/6/2024), terlihat rumah Pak RT Pasren ini merupakan rumah bercat oranye.
Rumahnya itu dipasangi pagar besi setinggi kepala orang dewasa.
Terlihat di bagian teras rumahnya cukup sepi tak ada aktivitas apapun dengan pintu tertutup rapat.
Di depan rumahnya itu juga terdapat kursi yang terbuat dari bambu, sebuah sangkar burung persegi dari kayu ditambah beberapa pasang sandal di sekitarnya.
Selain itu, lampu depan rumah Pak RT Pasren ini juga dibiarkan menyala meski siang hari.
Dedi menyesalkan bahwa jika Pak RT Pasren merasa ketakutan terkait anaknya, namun itu dulu.
Sebab sekarang sudah banyak yang melindungi.
"Dulu kan anak Pak RT bisa selamet, mereka masuk (penjara). Siapa tahu sekarang dengan ucapan Pak RT mereka selamet," ujar Dedi Mulyadi.
Dedi kemudian bertanya langsung kepada Pak RW 10 Basri, di wilayah mantan RT Pasren tersebut.
Namun respon Pak RW Basri juga malah kebingungan.
"Setahu saya sih beliau di rumah saja, udah sepuh. Saya juga sama RT lain berusaha ke beliau, cuman beliaunya selalu tertutup pas saya ke sini juga," kata Pak RW Basri.
Tak Beri Kompensasi Meski Salah Tangkap Pegi Setiawan, Polda Jabar: Tidak Disebutkan Ganti Rugi |
![]() |
---|
Cerita Polisi Rayakan Penangkapan Pegi Setiawan, Batal Makan-makan karena Kesal Kalah Debat |
![]() |
---|
Wanti-wanti Pegi Setiawan untuk Aep Saksi Kasus Vina Cirebon, Pengakuan Soal Motor Ternyata Fitnah |
![]() |
---|
Pantas Pegi Setiawan Teriak Rela Mati Depan Polda Jabar, Lawan Polisi Demi Nama Baik Keluarga |
![]() |
---|
'Kalau Gentle Temui Saya' Tantangan Terbuka Pegi Setiawan ke Aep, Kepalsuannya Harus Diusut Tuntas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.