Trah Yasin Terlalu Kuat Ditambah Koalisi Golkar, Calon Prabowo di Pilbup Bogor 2024 Bisa Babak Belur

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Sosok calon Bupati Bogor yang bakal diusung Prabowo Subianto terancam 'babak belur'.

Hal ini diprediksi bisa terjadi jika Trah Yasin bergabung dengan Koalisi Golkar Kabupaten Bogor di Pilbup Bogor 2024.

Bukan tanpa alasan, Golkar dengan koalisi KIM Bogor bersama PAN dan Demokrat saat ini memiliki total 15 kursi di DPRD Kabupaten Bogor saat Pileg 2024 lalu.

Dengan rincian, Golkar mendapatkan 7 kursi, PAN 2 kursi dan Demokrat 6 kursi di DPRD Kabupaten Bogor.

Jika ditambah dengan PPP yang mendapatkan 6 kursi, maka koalisi KIM Bogor yang dimotori DPD Golkar Kabupaten Bogor akan semakin kokoh menurunkan jagoannya Ade Ruhandi alias Jaro Ade di Pilkada 2024 sebagai calon Bupati Bogor.

Sedangkan, DPC Gerindra Kabupaten Bogor sejauh saat ini belum memberikan kejelasan bakal berkoalisi denga parpol apa.

"Insya Allah, (koalisi) sudah ada pak," kata Ketua DPC Gerindra Kabuppaten Bogor, Iwan setiawan kepada TribunnewsBogo.com.

Namun, ia masih ogah bercerita parpol mana yang akan berkoalisi dengan partai berlambang kepala burung garuda tersebut di Pilbup Bogor 2024 nanti

Meski sebagai partai pemenang Pileg 2024 di Kabupaten Bogor dengan perolehan 12 kursi, diprediksi calon Bupati Bogor yang diusung oleh Prabowo bisa babak belur melawan Koalisi Golkar jika ditambah dengan bergabungnya PPP.

Klik juga foto dibawah ini!

lihat foto

Jika trah Yasin bergabung dengan Koalisi Golkar, maka hampir setengah kursi di DPRD Kabupaten Bogor bersama koalisi KIM Bogor mendukung pasangan calon Bupati Bogor Ade Ruhandi alias Jaro Ade dan Elly Yasin.

Meski PPP belum secara resmi mengusung Elly Yasin untuk turun di Pilkada Bogor, namun 40 PAC dan DPC PPP menyatakan diri mengusung istri mantan Bupati Bogor, Rachmat Yasin untuk bertarung di Pilbup Bogor 2024.

Trah Yasin diprediksi terlalu kuat jika bergabung dengan Koalisi Golkar.

Sebab, tangan dingin Rachmat Yasin (RY) diprediksi bakal mengendalikan Pilkada diwilayah Bumi Tegar Beriman.

"Para loyalis Rachmat Yasin juga masih solid, sehingga RY masih dapat berperan dalam mengendalikan Pilkada Kabupaten Bogor," ujar Pengamat Politik, Undang Suryatna.

Tak hanya itu, PPP dengan perolah 6 kursi di DPRD Kabupaten Bogor masing-masing memilki wakil di tiap Dapil yang bisa jadi basis tim pemenangan saat Pilbup Bogor 2024.

Undang Suryatna menyebut keluarga Yasin tak bisa dipandang sebelah mata saat Pilkada di Kabupaten Bogor nanti.

"Sepertinya nama label keluarga Yasin, masih cukup populer di Bogor. Mengenai Elly Yasin yang digadang-gadang akan diusung untuk maju di Pilkada serentak 2024, apakah akan maju sebagai bakal calon F1 atau F2, tentu saja akan ditentukan oleh hasil bargaining di antara parpol-parpol yang akan menjadi koalisinya," ujarnya kepada TribunnewsBogr.com.

Sebab, sambung dia, PPP hanya memiliki 6 kursi atau 10,91 persen sehingga untuk dapat mencalokan harus berkoalisi dengan parpol lainnya sampai minimal mendapatkan jumlah akumulasi kursi minimal sebanyak 20 persen.

Menurutnya, nama Elly Yasin masih cukup populer.

Namun, sambung dia, untuk mengangkat popularitas dan elektabilitasnya harus sering bersosislisasi di berbagai kalangan dan berbagai wilayah serta melakukan sosialisasi di media luar ruang melalui baliho, spanduk, poster dan sebagainya.

"Selain itu restu atau rekomendasi dari Ketua DPP Parpol akan sangat menentukan dalam pencalonan pilkada," tandasnya.