Anak-anak Baru Datang Setelah Hans Tomasoa Wafat, Tiba-tiba Minta Masuk ke Rumah Oma Opa di Jonggol
Setelah sulit dihubungi dan tak pernah menjenguk orangtuanya, anak-anak Hans Tomasoa kini minta masuk ke rumah oma opa yang meninggal di Jonggol.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Vivi Febrianti
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Setelah sulit dihubungi dan tak pernah menjenguk orangtuanya, anak-anak Hans Tomasoa kini minta masuk ke rumah oma opa meninggal di Jonggol.
Ketiga anak Hans Tomasoa (83) dan Rita Tomasoa (79) itu akhirnya datang ke rumah orangtuanya di Perumahan Citra Indah Bukit Raflesia, Desa Singajaya, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor.
Mereka datang setelah kedua orangtuanya sudah meninggal dunia dan dikuburkan.
Padahal sudah cukup lama Rita Tomasoa menderita sakit stroke.
Namun tidak ada anak-anaknya yang datang untuk merawat atau sekedar menjenguk mereka.
Selama ini pasutri lansia itu hidup berdua saja sambil dibantu warga sekitar dan jemaat gereja.
Opa Hans yang kondisinya sudah tertatih saat berjalan, harus merawat Oma Rita yang sakit stroke seorang diri.
Bahkan diduga Hans Tomasoa meninggal lebih dulu sehingga tidak ada yang merawat istrinya.
Jasad opa dan oma yang meninggal di Jonggol ini baru ditemukan dalam kondisi sudah membusuk.
Rumahnya sudah dihinggapi lalat dan berbau busuk saat dihampiri oleh warga.
Diduga keduanya sudah meninggal empat hari sebelum ditemukan.
Kapolsek Jonggol Kompol Wagiman, menduga keduanya meninggal karena sakit.
"Tidak ada barang yang hilang di rumah korban," kata dia.
Ia mengatakan, oma opa lansia itu selama ini hanya tinggal berdua saja di rumah tersebut.
"Tidak ada keluarga maupun anak yang tinggal bersama, istri mengalami stroke," tambah dia.
Rita Tomasoa
Hans Tomasoa
kakek nenek meninggal di Jonggol
opa oma meninggal di Jonggol
Kabupaten Bogor
Jonathan Tobing
Kompol Wagiman
Imigrasi Bogor Gelar Sosialisasi Tindak Pidana Perdagangan Orang, Waspada Iming-iming Kerja Ilegal |
![]() |
---|
Jalur Tambang Parungpanjang Kembali Bergejolak, Pemkab Bogor dan Tangerang Duduk Bareng Cari Solusi |
![]() |
---|
Tak Jadi Laporkan Warga yang Ontrog Anggotanya di Parungpanjang, Kadishub Kabupaten Bogor Minta Maaf |
![]() |
---|
Pergi Belajar Harus Gantian Seragam, Kakak Adik di Parung Bogor Juga Nunggak Biaya Sekolah |
![]() |
---|
Tak Hanya Bergantian Pakai Seragam, Pelajar di Parung Bogor Juga Sempat Punya Tunggakan di Sekolah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.