Kunci Jawaban
Soal Modul 1.2 Nilai dan Peran Guru Penggerak PMM, Kunci Jawaban Koneksi Antar Materi
Simak kunci jawaban untuk tugas Koneksi Antar Materi Modul 1.2 Nilai dan Peran Guru Penggerak dalam Platform Merdeka Mengajar (PMM).
Nilai-nilai tersebut harus dimiliki oleh guru penggerak untuk mendukung perannya. Adapun peran guru penggerak adalah menjadi pemimpin pembelajaran, menjadi coach bagi guru lain, mendorong kolaborasi, mewujudkan kepemimpinan siswa, dan menggerakkan komunitas praktisi.
Di materi modul 1.2. saya menjadi tercerahkan untuk bisa memiliki dan menguatkan setiap nilai guru penggerak untuk mendukung peran saya sebagai guru penggerak.
Kaitan antara Modul 1.1 dan 1.2 yang saya pahami adalah dua modul tersebut saling mendukung karena dua-duanya pada akhirnya memberi pemahaman untuk mewujudkan pembelajaran yang berpihak kepada siswa.
Modul 1.1. memberi pemahaman secara global tentang dasar dan tujuan pendidikan, yakni tentang proses menuntun kodrat anak agar menjadi manusia yang mencapai keselamatan dan kebahagiaan setinggi-tingginya.
Setelah itu, di modul 1.2. dijelaskan tentang nilai dan peran guru penggerak untuk mewujudkan ekosistem pendidikan yang berpihak kepada siswa.

Baca juga: Kunci Jawaban Soal dan Cerita Reflektif PMM Modul 2: Pembelajaran yang Berpusat Pada Peserta Didik
Baca juga: Kunci Jawaban Tugas Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2 Nilai dan Peran Guru Penggerak PMM
Baca juga: 7 Soal dan Kunci Jawaban Post Test Modul 1 PMM: Pernyataan yang tepat mengenai perubahan kurikulum
2. PERASAAN
Setelah mempelajari modul, mungkin anda akan merasa bahwa selama ini anda tidak tahu apa-apa tentang pendidikan (bahkan jika anda seorang sarjana pendidikan sekalipun).
Setelah mempelajari modul seorang guru akan menjadi terguggah untuk beraksi minimal untuk diri sendiri baik dalam pembelajaran atau pun pelayanan kepada murid.
Terdapat beberapa model pembelajaran yang akan didapatkan selama proses pelatihan guru penggerak, yakni memahami materi secara mandiri, belajar berkolaborasi dengan teman calon guru penggerak lainnya, belajar bersama fasilitator dan juga instruktur yang hebat.
3. PEMBELAJARAN
Sebelum momen tersebut terjadi saya berpikir bahwa anak lahir di dunia itu seperti tabularasa, yakni kertas kosong yang siap ditulisi apa saja.
Namun, sekarang saya berpikir bahwa anggapan itu tidaklah benar karena sesuai pemikiran KHD, bahwa anak lahir sudah membawa kodratnya masing-masing.
Mereka seperti kertas yang sudah bergaris, tetapi garisnya masih samar-samar sehingga tugas pendidik adalah menebalkannya menjadi lebih jelas.
Saya dulu juga berpikir bahwa peran pendidik adalah menyelesaikan materi sesuai dengan capaian kurikulum.
Namun, sekarang saya berpikir dalam proses pembelajaran kita harus memperhatian kondisi dan kebutuhan setiap siswa sehingga proses pembelajaran akan berpihak kepada siswa.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.