'Saya Tidak Menghilang' Tangan Iptu Rudiana saat Ziarah ke Makam Eky Disorot Pakar, Ada Pesan?

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Gelagat Iptu Rudiana ayah korban pembunuhan Eky disorot pakar.

Iptu Rudiana yang sempat dikabarkan menghilang lantaran tak pernah memberikan keterangan soal kasus pembunuhan yang menewaskan putranya dan Vina di tahun 2026 lalu.

Belum lama ini, Iptu Rudiana pun berani menampakan diri kehadapan publik.

Ia sempat terlihat berziarah ke makam putranya EKy yang berada di pemakaman keluarga di Majalengka, Jawa Barat.

Didampingi kuasa hukumnya, Iptu Rudiana sempat menabur bunga hingga berdoa di makam putranya Eky yang tewas 8 tahun silam.

Dalam wawancara dengan media, tangan Iptu Rudiana pun tak lepas dari sorotan Dody Triasmara.

Pria yang juga menjabat sebagai Kapolsek Kapetakan Cirebon ini menegaskan jika selama ini dirinya tidak menghilang.

Namun, ia mengaku harus mematuhui kode etik sebagai seorang anggota kepolisian.

 "Saya sampaikan, saya bukan menghilang. Namun, karena saya sebagai anggota kepolisian yang masih aktif menjabat, di mana saya masih harus mematuhi aturan-aturan dan menjaga kode etik," ujar Iptu Rudiana, seperti dikutip dari acara Apa Kabar Indonesia Malam tvOne, Kamis (25/7/2024).  

Menurutnya, selama ini ia pun masih aktif sebagai seorang kapolsek kapetakan.

"Saya aktif bekerja seperti biasa untuk pelayanan masyarakat jadi Kapolsek Kapetakan, tentunya punya tugas yang memang diemban sama saya untuk melindungi dan melayani masyarakat," kata Iptu Rudiana lanjut menjelaskan.  

Ditanya kembali soal kegiatannya selama ini yang masih aktfi bekerja, Iptu Rudiana kembali menegaskan kalau isu soal dirinya yang sengaja menghilang itu tidak benar.

 "Saya bekerja seperti biasa. Seperti yang saya sampaikan tadi, kaitan dengan saya menghilang itu tidak benar," tegasnya.  

Kemunculan Iptu Rudiana pun langsung menjadi sorotan Pakar mikro ekpersi Dody Triasmara.

Ia menilai, gestur yang ditunjukan ayah almarhum Eky ini tampak mengisyaratkan pesan.

Menurutnya, saat diwawancara oleh wartawan, Iptu Rudiana selalu menyilangkan kedua tangannya di depan.

"Hal pertama yang dilakukan beliau adalah dengan menggunakan dua tangannya beliau memang sengaja di depan badannya itu."

Ia menyebut, gestur tangan Iptu Rudiana itu seperti sedang menjaga sesuatu.

"Dari posturnya itu nunjukkin bahwa yang bersangkutan sebenarnya berusaha untuk ngejaga baik gitu ya," ujar Dody saat diwawancara di Youtube Kompas TV, Minggu (28/7/2024).

Dengan kata lain, Dody menyebut gestur Rudiana menunjukkan defense mechanism atau mekanisme pertahanan.

"Ini kan tangannya lebih ke apa namanya dia lebih ke posisinya dia posisi stand by posisi defense mechanism," kata Dody.

"Sepanjang diskusi awal sampai mendekati makam itu dia lebih banyak ngambil posisinya posisi yang tangan masih state-nya di state yang sama," lanjutnya.

Dody pun menjelaskan lebih lanjut dengan apa yang dia sebut gestur defense mechanism dari Rudiana.

Menurutnya, Rudiana tengah berusaha menyikapi tekanan yang dia rasakan pada saat wawancara itu.

Baca juga: Nyali Iptu Rudiana Sebagai Polisi Kini Diuji, Ucapan Eks Kadiv Propam Terbukti, Kapolda Melarang?

"Dia berusaha untuk antisipasi kalau ada pertanyaan apa mungkin atau kemudian mengantisipasi situasi-situasi," ujar Dody.

Menurut Dody, gestur Rudiana sangat wajar bagi seseorang yang sedang dalam sorotan, terlebih terkait kasus kematian anaknya sendiri.

"Itu kan kelihatan wajahnya kan bukan wajah yang happy ya kalau orang ada di situasi seperti ini juga saya yakin tidak hanya dengan Mas Rudiana ya. Tapi bisa jadi dengan siapun juga," paparnya.

Disisi lain, hingga kini kasus Vina Cirebon yang terjadi pada 2016 silam masih menjadi sorotan publik.

Bebrbagai fakta baru terungkap hingga saksi kunci kasus Vina yakni Liga Akbar mencabut keteranganya BAP 8 tahun lalu.