Pilbub Bogor 2024

Belum Diusung Parpol Hingga Saat Ini, Calon Bupati Bogor Rieke Iskandar Pasrah Tunggu Keputusan PDIP

Bakal calon Bupati Bogor 2024, Rieke Iskandar nampaknya sudah pasrah menjelang kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 ini.

Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Yudistira Wanne
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
Calon Bupati Bogor, Rieke Iskandar belum miliki partai pengusung atas pencalonannya di Pilbup Bogor 2024, Rabu (31/7/2024). (Muamarrudin Irfani) 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Bakal calon Bupati Bogor 2024, Rieke Iskandar nampaknya sudah pasrah menjelang kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 ini.

Pasalnya, hingga saat ini ia belum mendapat surat tugas dari partai politik manapun untuk bertarung dalam Pemilihan Bupati (Pilbup) Bogor yang digelar pada November mendatang.

"Ya sosialisasi udah, apa udah, semua udah, yang penting sekarang kita tinggal penentuan aja. Jadi nanti tanggal 27 kita tunggu, saya ikut bertanding apa engga, gitu aja," ujarnya kepada wartawan.

Pria yang karib disapa Akew itu mengatakan, harapan satu-satunya untuknya berlayar saat ini adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Hal itu dikarenakan pendaftarannya menjadi kandidat Calon Bupati Bogor dari penjaringan yang dilakukan oleh DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Bogor tidak diusulkan ke tingkat DPW Jawa Barat.

"Di PPP kan saya memang tidak direkomendasikan. Saya daftar di PDIP, saya direkomendasikan. Sejauh ini sebenarnya saya masih PDIP, itu salah satu partai saya sih," katanya.

Namun di sisi lain, PDIP digadang-gadang akan merekomendasikan sosok lain yakni Musyafaur Rahman atau Kang Mus untuk mendapingi Calon Bupati dari Partai Golkar, Ade Ruhandi alias Jaro Ade.

Meski begitu, pria yang memiliki jargon 'Bupati Harus Edan' itupun masih memiliki rasa optimisme lantaran menurutnya PDIP hanya memiliki dua nama yaitu dirinya dan kang Mus.

"Tapi nanti kita lihat deh PDIP ngajuin siapa. Kan kemarin juga ada informasi kan, PDIP belum mengajukan nama lain, tapi kita lihat saja nanti. Itu kan semua kembali ke keputusan partai.

Lebih lanjut, pria yang menjabat sebagai Ketua Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (Kormi) Kabupaten Bogor itu mengaku sudah menerima dengan lapang dada sekalipun bukan dirinya yanh direkomendasikan oleh PDIP menjadi Calon Bupati Bogor.

"Ya udah kembali jadi orang biasa aja. Santai kita mah, nothing to lose," pungkasnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved