Terkuak Kehidupan Miris Ibu dan Anak Sebelum Tinggal Kerangka di Bandung, Sempat Curhat Pilu ke RT

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Kehidupan ibu dan anak Iguh Indah Hayati (55) dan Elia Imanuel Putra (24) di Tanimulya, Kabupaten Bandung Barat yang terakhir kalinya berinteraksi dengan warga diungkap oleh pihak RT.

Ketua RT Bambang Daryanto mengatakan bahwa dia terakhir kali bertemu dengan korban sekitar tahun 2018 silam.

Kala itu RT mendapat aduan dari sekolah tempat korban Elia belajar karena dia tak ikut ujian.

Bambang bahkan sempat mengecek ke rumahnya dan didapati dalam kondisi memprihatinkan.

Korban pun sempat menceritakan kondisi keluarganya yang juga mengalami permasalahan kala itu.

Indah bercerita bahwa suaminya, Mudjoyo Tjandra, tidak tinggal lagi bersama ia dan anaknya di rumah tersebut.

"Katanya bahwa suaminya (Mudjoyo) sudah tidak menafkahi lagi lah gitu. Terus berinteraksi juga pernah juga," ujarnya saat ditemui di lokasi kejadian, Jumat (2/8/2024).

"Saya ditanya oleh pihak sekolah kenapa anak itu (Elia) tidak datang saat ujian," sambung Bambang.

Setelah mendapat informasi itu, Bambang pun inisiatif langsung mendatangi rumah mereka untuk menanyakan kembali apa yang ditanyakan oleh pihak sekolah hingga akhirnya Bambang pun bertemu dengan Indah dan Elia.

Pak RT Bambang pun kaget saat melihat kondisi bagian dalam rumah tersebut yang berantakan.

"Saat saya datang ke rumahnya memang masih ada tapi lihat rumahnya sudah dalam keadaan berantakan. Saya tanyakan kalian tidur di sini? Jawabannya iya," kata Bambang.

Kemudian pada tahun 2018 atau 2019, kata Bambang, Indah kembali mendatangi rumahnya untuk berpamitan untuk pindah ke Sumedang sambil meminta surat perpindahan domisili, sehingga ini menjadi pertemuan terakhir Bambang dengannya.

"Dari situ saya sudah tidak mendapatkan kabar apa-apa lagi. Kemudian saya lihat di rumahnya ada plang mau dijual," ucapnya.

Setelah itu Bambang pun tidak mendapat kabar dari ibu dan anak tersebut hingga akhirnya suami Indah datang pada Januari/Februari 2024, tetapi pada saat itu dia tidak masuk ke dalam rumah karena rumah terkunci.

"Saya bilangin (Indah dan Elial) sudah lama sekali pindah. Abis itu dia minta izin untuk mendobrak rumah karena di gembok, tapi saya bilang ngapain kan itu rumah kamu sendiri," ujar Bambang.

Kemudian pada 29 Juli 2024, kata dia, Mudjoyo datang kembali ke rumah tersebut dan mendobrak pintu rumah bersama warga hingga akhirnya ditemukan ibu dan anak tersebut sudah menjadi kerangka.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Sebelum Ibu dan Anak jadi Kerangka, Pak RT Ungkap Rumah Berantakan dan Sang Anak Tidak Ikut Ujian