Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Tanya Ustaz

Buya Yahya Ungkap Cara Mengetahui Jawaban Istikhoroh Soal Jodoh, Ini Artinya Jika Dapat Mimpi Buruk

Pendakwah Buya Yahya mengurai cara mengetahui jawaban dari istikhoroh yang Anda lakukan terkait jodoh. Ternyata ada makna soal mimpi.

|
Penulis: khairunnisa | Editor: khairunnisa
Youtube channel Al-Bahjah TV
Pendakwah Buya Yahya mengurai cara mengetahui jawaban dari istikhoroh yang Anda lakukan terkait jodoh. Ternyata ada makna soal mimpi. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Sholat istikhoroh kerap jadi pilihan kaum muslimin kala mengalami kebuntuan perihal jodoh.

Terkait hal tersebut, pendakwah Buya Yahya pun memberikan pencerahan perihal cara mengetahui jawaban dari istikhoroh.

Seperti diketahui, beberapa kaum muslimin sering gamang kala mendapatkan mimpi atau petunjuk setelah istikhoroh soal jodoh.

Bahkan tak sedikit kaum muslimin yang kian ragu setelah istikhoroh lantaran dapat petunjuk beragam.

Diungkap Buya Yahya, istikhoroh sejatinya adalah cara yang tepat dilakukan jika kaum muslimin tengah bingung memilih suatu hal yang akan berdampak besar untuk masa depannya, termasuk jodoh.

Kaum muslimin yang beriman tentunya akan menjadikan istikhoroh sebagai acuan dalam memilih pasangan hidup.

"Istikhoroh adalah menjalankan perintah nabi, sunnah melaksanakan istikhoroh. Istikhoroh adalah minta dipilihkan oleh Allah, bukan mengandalkan akal dan hawa nafsu karena kita yakin kadang baik menurut kita tapi tidak baik menurut Allah. Maka orang cerdas akan istikhoroh," ungkap Buya Yahya dilansir dari Youtube Al Bahjah TV.

Pendakwah Buya Yahya mengurai cara mengetahui jawaban dari istikhoroh yang Anda lakukan terkait jodoh. Ternyata ada makna soal mimpi.
Pendakwah Buya Yahya mengurai cara mengetahui jawaban dari istikhoroh yang Anda lakukan terkait jodoh. Ternyata ada makna soal mimpi. (Pixabay)

Namun diungkap Buya Yahya, ada hal utama yang harus diingat kaum muslimin sebelum melaksanakan istikhoroh.

Yakni hati Anda harus netral alias tidak condong ke pilihan manapun perihal jodoh.

"Syarat istikhoroh adalah hati Anda harus nol. Anda harus nol sebelum mencintai, sebelum terpesona. Setelah itu Anda minta petunjuk, melakukan sholat istikhoroh dengan mengambil air wudhu lalu sholata dua rakaat dan berdoa minta Allah pilihkan," pungkas Buya Yahya.

Dalam penjelasannya, Buya Yahya pun mengurai doa setelah sholat istikhoroh. Berikut adalah doanya:

اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْتَخِيْرُكَ بِعِلْمِكَ، وَأَسْتَقْدِرُكَ بِقُدْرَتِكَ، وَأَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ الْعَظِيْمِ، فَإِنَّكَ تَقْدِرُ وَلاَ أَقْدِرُ، وَتَعْلَمُ وَلاَ أَعْلَمُ، وَأَنْتَ عَلاَّمُ الْغُيُوْبِ، اَللَّهُمَّ إِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَـٰذَا اْلأَمْرَ خَيْرٌ لِيْ فِيْ دِيْنِيْ، وَمَعَاشِيْ، وَعَاقِبَةِ أَمْرِيْ، فَاقْدُرْهُ لِيْ، وَيَسِّرْهُ لِيْ، ثُمَّ بَارِكْ لِيْ فِيْهِ، وَإِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَـٰذَا اْلأَمْرَ شَرٌّ لِيْ فِيْ دِيْنِيْ، وَمَعَاشِيْ، وَعَاقِبَةِ أَمْرِيْ، فَاصْرِفْهُ عَنِّيْ، وَاصْرِفْنِيْ عَنْهُ، وَاقْدُرْ لِيَ الْخَيْرَ حَيْثُ كَانَ، ثُمَّ أَرْضِنِيْ بِهِ

Allaahumma innii asta-khiiruka bi'ilmika, wa astaqdiruka biqudrotika, wa as-aluka min fadh-likal 'azhiim, fa-innaka taqdiru wa laa aqdiru, wa ta'lamu wa laa a'lamu, wa anta 'allaamul ghuyuub. Allaahumma in kunta ta'lamu anna haadzal amro khoirun lii fii diinii, wa ma'aasyii, wa 'aaqibati amrii, faqdurhu lii, wa yassirhu lii, tsumma baarik lii fiihi, wa in kunta ta'lamu anna haadzal amro syarrun lii fii diinii, wa ma'aasyii, wa 'aaqibati amrii, fash-rif-hu 'annii, wash-rifnii 'anhu, waqdur liyal khoiro haitsu kaana, tsumma ardhinii bih.

Artinya:

Ya Allah, sesungguhnya aku meminta pilihan yang tepat kepada-Mu dengan ilmu-Mu, aku mohon kekuasaan-Mu (untuk mengatasi persoalanku) dengan kemahakuasaan-Mu, dan aku mohon anugerah-Mu Yang Maha Agung. Sesungguhnya Engkau Mahakuasa sedang aku tidak kuasa, Engkau mengetahui sedang aku tidak mengetahui, dan Engkau Maha Mengetahui hal yang gaib. Ya Allah, jika Engkau mengetahui bahwa urusan ini baik untuk agama, kehidupan dan akhir urusanku, maka takdirkanlah ia untukku, mudahkan ia untukku, kemudian berkahilah ia untukku. Tapi jika Engkau mengetahui bahwa urusan ini buruk untuk agama, kehidupan dan akhir urusanku, maka jauhkan ia dariku, dan jauhkan aku darinya. Takdirkanlah yang terbaik untukku di mana pun itu, kemudian jadikanlah aku ridha dengannya. 

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved