Cuhat Selebgram Bogor Sebelum Bongkar KDRT, Cut Intan Nabila Sempat Beri Kode 4 Jari: Tolong

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Cut Intan Nabila rupanya sempat memberikan kode minta pertolongan sebelum akhirnya nekat membongkar kasus KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga) yang dialaminya selama ini.

Tak hanya itu, ia pun sempat curhat diakun media sosialnya berupa sindiran yang menyebut jika dirinya bukanlah tokoh seperti avatar yang mampu mengendalikan rasa sakit yang dialaminya.

'Maaf Aku Butan Avatar," kata dia dipostingan yang kini nampaknya sudah dihapus diakun instagramnya.

Dipostingan sebelumnya juga, sang selebgram Bogor ini sempat memberikan kode 4 jari saat membuat konten ASI untuk buah hatinya.

Dalam video yang diposting akun @cut.intannabila, ia awalnya terlihat menyusun stok ASI yang disimpan dalam wadah plastik.

"Asip dari 3 hari, sengaja aku tulis dari tanggal 1-7 biar pas seminggu, karna kemaren pada dibotol jadi ga ditanggalin, ini ga dicampur ya 

Lagi seneng post kegiatan menyusui gapapa ya, biar busui ini bahagia," tulis caption Cut Intan Nabila.

Rupanya, video itu juga memberikan sinyal pesan minta tolong yang dilakukan Cut Intan Nabila sebelum membongkar kasus KDRT yang dialaminya.

Baca juga: Selebgram Bogor Korban KDRT Suami Bisa Bela Diri, Ayah Cut Intan Nabila Geram, Hatinya Hancur

Disisi lain, dalam video juga terlihat tangan kanan Cut Intan Nabila tampak memar. 

Tak lama kemudian, ia memberikan kode 4 jari dengan jempol tangan ditekuk. 

Kode itupun kini menjadi perbincangan warganet.

"Kalian nyadar gk sih pas dia slow kan vdeonya dia ngasih kode 4 jari, berarti dia memang btuh bantuan," tulis netizen dalam kolom komentar.

"Tangan lebam , ASIP tetap melimpah , masha Allah cinta mu jauh lebih dahsyat utk anak mu  mengalahkan KDRT yg menyakitkan .. sehat2 jiwa & raga ya cantik ❤️ #womansupportwoman<' komentar warganet lainnya.

Dikutip dari berbagai sumber, kode 4 jari atau dikenal juga sebagai 4 fingers up adalah sinyal permintaan tolong (signal for help) yang pertama kali diperkenalkan oleh Canadian Women's Foundation pada 14 April 2020. 

Tujuan utama kode 4 jari adalah untuk memerangi kasus KDRT yang dinilai meningkat selama masa pandemi Covid-19. Lalu seiring berjalannya waktu.