Ngeri! Video Terbaru Keganasan Armor Saat Menyiksa Cut Intan Nabila Sampai Merintih di Ranjang

Armor Toreador rupanya merupakan sosok yang cukup ganas kepada istrinya sendiri, Cut Intan Nabila.

Penulis: Damanhuri | Editor: Damanhuri
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
Selebgram Cut Intan Nabila pergi meninggalkan Mapolres Bogor usai memberikan keterangan kepada polisi, Selasa (13/8/2024). 

Kini, ia berharap dapat menyembuhkan trauma mendalam bersama anak-anaknya.

"Maafin mama ya nak, setelah ini kita sembuhin trauma ini bareng-bareng," tutupnya dalam caption.

Unggahan Cut Intan Nabila tersebut mendapat komentar dari warganet hingga selebritis tanah air.

Baca juga: Sosok Selebgram Bogor Korban KDRT Suami, Intan Nabila Ternyata Atlet Bela Diri dan Jago Main Pedang

Mereka geram melihat kelakuan Armor Toreador yang tega menyiksa Cut Intan Nabila.

"Ya Tuhan sakit sekali hati ini. Peluk Intan dan anak anak," tulis Gisella Anastasia di akun @gisel_la.

"Buset di depan Anak," komentar @Jhonlbf.

Mereka juga berharap agar Cut Intan Nabila tak mencabut laporannya di polisi agar Armor mendapat hukuman berat.

"yaAllah kaa,selama ini kuat bgt bertahan plis jgn cabut laporan nya ya ka," tulis @alwifachry

Mertua Ternyata Tahu Anaknya Melakukan KDRT pada Menantu, Anak Cut Intan Nabila Kini Ketakutan
Mertua Ternyata Tahu Anaknya Melakukan KDRT pada Menantu, Anak Cut Intan Nabila Kini Ketakutan (Kolase Tribun Bogor/istimewa)

Sebelumnya, Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro menegaskan kasus KDRT yang dialami selebgram Cut Inta Nabila tidak akan ada restoratif justice.

Bahkan, ia pun mengatakan akan mengawal perkara penganiayaan yang dilakukan oleh Armor Toreador terhadap istrinya ini hingga ke persidangan.

"Kami akan ikut hadir untuk memberikan semangat kepada korban dan kami juga akan melihat bagaimana proses persidangan," ujarnya kepada wartawan, Selasa (20/8/2024).

AKBP Rio Wahyu Anggoro menambahkan, kehadiran Polres Bogor di persidangan nanti bukan berarti untuk mengambil alih tugas jaksa.

Akan tetapi, kata dia, kehadiran Polres Bogor untuk memberikan bukti-bukti tambahan yang diperlukan untuk membantu jaksa ketika di meja hijau nanti.

"Kami hadir untuk membantu jaksa untuk menyiapkan tuntutan dan dakwaan apabila membutuhkan keterangan tambahan dari si pihak korban maupun tersangka," ucapnya.

Lebih lanjut, ia berharap kasus yang begitu ramai ini dapat menjadi pembelajaran bagi masyarakat agar memberika efek jera kepada pelaku kekerasan.

"Kita mempunyai anak perempuan anak kecil tolong kita jaga kita rawat karna itu menjadi anak bangsa kita bersama," pungkasnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved