Tanya Ustaz
Sholat Sambil Menutup Mata Alias Merem Supaya Khusyuk, Sah Atau Tidak? Begini Penjelasan Buya Yahya
Simak penjelasan Buya Yahya soal hukum dalam islam sholat tapi menutup mata alias merem demi khusyuk. Kaum muslimin beri uraian Buya Yahya.
Penulis: khairunnisa | Editor: khairunnisa
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Pendakwah Buya Yahya mengurai penjelasan soal hukumnya dalam islam jika kaum muslimin sholat tapi menutup mata alias merem.
Dalam kondisi tersebut, apakah sholatnya sah atau tidak?
Untuk diketahui, beberapa kaum muslimin kerap memejamkan mata saat sholat demi mendapatkan kekhusyukan.
Perihal kebiasaan tersebut, Buya Yahya dalam ceramahnya di kanal Al Bahjah TV pun memberikan penjelasan.
Bahwa khusyuk atau tidaknya seseorang saat sholat tidak ada kaitan dengan memejamkan mata.
Artinya merem tidak berarti Anda bisa khusyuk saat sholat.
"Khusyuk enggak ada urusannya dengan mata. Adapun masalah memejamkan mata ulama mengatakan makruh, kecuali ada sesuatu yang lebih penting. Bahkan di dalam sholat kita disunnahkan, selagi tidak depan kabah, kita melihat ke tempat sujud. Makanya tempat sujudnya jangan macam-macam gambarnya, nanti mengkhayal," pungkas Buya Yahya dilansir TribunnewsBogor.com.

Terlebih saat Anda berada di depan Kabah, kaum muslimin disunnahkan untuk sholat menatap Kabah.
"Kalau berada di depan kabah, kita melihat ke arah kabah itu sunnah," ujar Buya Yahya.
Lebih lanjut, Buya Yahya mengurai pengertian dari khusyuk.
Bahwa khusyuk artinya adalah Anda bisa mengikuti bacaan sholat dan memaknainya dalam-dalam.
"Khusyuk di dalam sholat itu adalah hati dan pikiranmu mengikuti bacaan di dalam sholat. Enggak ada hubungannya dengan pejam mata dan buka mata. Jadi khusyuk itu Anda tidak keluar dari apa yang Anda baca, merenungi bacaan yang kita baca di dalam sholat," pungkas Buya Yahya.
Baca juga: Buya Yahya Ungkap Hukum Pakai Minyak Wangi Beralkohol Untuk Sholat, Sah Atau Tidak?
Diungkap Buya Yahya, terkadang kondisi memejamkan mata justru membuat seseorang jauh lebih bisa berkhayal.
Karenanya tidak disarankan sholat sambil merem.
Terlebih hukumnya menurut pendapat ulama adalah makruh.
"Bahkan kadang di dalam pejamnya mata ini lebih luas kita di dalam melanglang dalam khayal. Tapi kalau mungkin kita sholat di pasar, ramai, banyak lalu lalang, ya, bisa jadi agar terjaga, baru pejam mata diperkenankan. Tidak diharamkan pejam mata tapi makruh," ungkap Buya Yahya.
Lagipula diungkap Buya Yahya, khusyuk biasanya terletak di dalam hati dan pikiran.
"Khusyuk adanya di dalam hati dan pikir kita. Di dalam sholat lalu kita bawa akal pikir kita, bawa doa yang kita baca, enggak akan ke mana-mana itu pikiran. Itulah fokus yang sesungguhnya," sambungnya.
Kendati demikian, ada beberapa kondisi yang membolehkan kaum muslimin memejamkan mata saat sholat.
Pertama adalah ketika Anda sholat di tempat keramaian.
Kedua adalah saat Anda yakin dengan memejamkan mata, Anda bisa lebih khusyuk.
"Khusyuknya Anda benar, artinya bisa merenungi firman Allah, kalau khusyuk Anda bisa didapatkan dengan pejam mata, maka pejamkanlah mata Anda. Akan tetap pengakuan banyak orang justru pejam mata menjadikan was-was, malah yang bermasalah kalau pejam mata. Tapi kalau Anda, dengan pejam mata bisa mengarah ke firman Allah, pejam mata," imbuh Buya Yahya.
Wallahu A'lam Bishawab.
Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google NewsÂ
Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t
Bacaan Doa Ketika Hujan Deras, Simak Penjelasan Ustaz Adi Hidayat Soal Maknanya |
![]() |
---|
Ustaz Adi Hidayat Ungkap Cara Atasi Anxiety Atau Gelisah Berlebihan, Banyak Dialami Gen Z |
![]() |
---|
Tata Cara Sholat Taubat Sesuai Ajaran Rasululllah, Simak Panduan Untuk Kembali ke Jalan yang Benar |
![]() |
---|
Tata Cara Wudhu yang Benar Berdasarkan Ajaran Rasulullah, Simak Penjelasan Ustaz Adi Hidayat |
![]() |
---|
Ustaz Adi Hidayat Jelaskan Panduan Mandi Wajib yang Diajarkan Rasulullah, Jangan Sampai Salah Urutan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.