Kasus Subang Terungkap

Terjawab Alasan Ipda Taryono Kuras Bak Mandi di TKP Kasus Subang, Suruh Danu dan Uci Cari Barang Ini

Terjawab Alasan Ipda Taryono Kuras Bak Mandi di TKP Kasus Subang, Suruh Danu Cari Barang Ini

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
Tribun Jabar
Terjawab Alasan Ipda Taryono Kuras Bak Mandi di TKP Kasus Subang 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Akhirnya terjawab sudah tujuan Ipda Taryono menguras bak mandi di tempat kejadian perkara (TKP) kasus Subang.

Tujuan Ipda Taryono diungkap langsung oleh Polda Jabar dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Kasus pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu memasuki babak baru.

Dalam kasus Subang pengadilan telah menjatuhkan vonis pada Yosep Hidayah, suami Tuti Suhartini dan ayah dari Amalia Mustika Ratu.

Atas kasus pembunuhan Tuti Amel, Yosep Hidayah divonis hukuman 20 tahun penjara.

Kini penyidik Polda Jabar kembali menetapkan tersangka baru dalam kasus Subang.

Penyidik menetapkan mantan Kanit Resmob Polres Subang, Ipda Taryono sebagai tersangka kasus pembuhuhan ibu dan anak di Subang.

Ipda Taryono dituduh telah melakukan perintangan penyidikan atau obstruction of justice dalam kasus Subang.

lihat fotoYosep divonis 20 tahun pnjara atas kasus Subang
Yosep divonis 20 tahun pnjara atas kasus Subang

Menurut Kabid Humas Polda Jabar Kombes Jules Abraham Abast, Ipda Taryono telah menguras bak mandi di TKP kasus Subang, Jalan Ciseuti RT 18/3, Desa Jalancagak, Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Kombes Jules Abraham Abast menerangkan Ipda Taryono datang ke TKP pada hari kejadian, 18 Agustus 2021 pukul 08.00 WIB dan 17.00 WIB.

Saat itu dia mengambil beberapa foto di TKP pembunuhan Tuti Amel.

Keesokan harinya, 19 Agustus 2021, Ipda Taryono menyuruh Banpol Sumaduci alias Uci dan Muhamad Ramdanu alias Danu untuk menguras bak mandi di TKP kasus Subang.

"Jadi esok harinya pukul 10.00 WIB tersangka T ini masuk kembali ke TKP untuk menguras bak mandi," katanya.

"Dia kembali menyuruh saksi S dan saksi MR untuk menguras bak mandi, karena pada saat tanggal 18 sebelumnya, kegiatan menguras bak mandi itu baru sebagian," tambah Kombes Jules Abraham Abast.

Menurutnya, penyidik kasus Subang sebenarnya sudah mengendus pelanggaran Ipda Taryono sejak Desember 2023,

Tapi kata Kombes Jules Abraham Abast, penetapan Ipda Taryono sebagai tersangka harus menuggu sidang Yosep dan Danu lebih dulu.

"Sebelumnya kita tuntaskan kasus Yosep dulu sebagai pelaku utama, termasuk Danu dan tersangka lain," katanya.

Diketahui bahwa penyidik juga menetapkan Mimin, Arighi dan Abi sebagai tersangka kasus Subang.

Menurut Kombes Jules Abraham Abast, alasan Ipda Taryono menguras bak mandi untuk mencari barang bukti pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

"Tujuan menguras bak mandi ini untuk mencari barang bukti yang tertinggal di TKP," kata Kombes Jules Abraham Abast.

Namun dengan tindakan Ipda Taryono justru membuat TKP menjadi rusak untuk diselidiki Tim Inafis.

"Namun dengan dikurasnya bak mandi tersebut membuat perubahan di TKP," kata Kombes Jules Abraham Abast.

Atas tindakannya, Ipda Taryono kini dijerat Pasal 221 KUHPidahan tentang Obstruction of Justice atau perintangan penyidikan.

Karena ancaman hukumannya 9 bulan penjara atau di bawah 5 tahun, maka Ipda Taryono tidak ditahan.

"Tidak," kata Kombes Jules Abraham Abast.

Diingatkan kembali kasus Subang terjadi pada 18 Agustus 2021.

Jasad Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ditemukan dalam bagasi mobil Alphard hitam yang terparkir di garasi.

Pagi itu, Yosep Hidayah yang pertama kali mengetahui kejadian tersebut.

Meski tak mengakui, namun diungkap Danu bahwa Yosep Hidayah lah pelaku utama kasus Subang.

Menurut Danu, Yosep meminta dirinya untuk menganiaya Tuti Suhartini menggunakan golok di ruang tengah rumahnya.

Lalu Yosep juga tega menghabisi nyawa Amalia Mustika Ratu dengan dibantu Arighi, Abi dan Danu.

Sedangkan Mimin Mintarsih, kata Danu, bertugas membersihkan tubuh Tuti Amel di kamar mandi.

Jasad Tuti lantas digotong Yosep, Danu, Arighi dan Abi Aulia untuk dimasukkan ke dalam bagasi mobil Alphard hitam.

Sementara jasad Amalia Mustika Ratu digotong sendiri oleh Yosep.

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp :

https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved