Hoby Terduga Pembunuh Gadis Penjual Gorengan Terkuak, Tersangka IS Kini Mendapat Karma

"Dari pengejaran, petugas berhasil menemukan barang bukti berupa sandal yang diduga milik pembunuh gadis penjual gorengan"

Penulis: Damanhuri | Editor: Damanhuri
Kolase Tribun Bogor/ist
Hoby Terduga Pembunuh Gadis Penjual Gorengan Terkuak, Tersangka IS Kini Mendapat Karma 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, -- Terduga pelaku pembunuh gadis penjual gorengan seolah mendapat karma.

Usut punya usut, hoby tersangka IS pun mulai terkuak.

Seperti diketahui, IS sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan yang menewaskan Nia Kurnia Sari (18).

Jasad gadis asal Padang Pariaman itu ditemukan terkubur tanpa busana diduga dihabisi oleh IS.

Polisi pun saat ini tengah mencari keberadaan IS yang diduga telah membunuh gadis penjual gorengan tersebut.

Sudah sepekan berlalu, namun IS belum berhasil diamankan oleh aparat kepolisian.

Kasat Reskri Polres Padang Pariaman Iptu AA Reggy mengatakan, pihaknya menemukan barang bukti berupa tas diduga milik tersangka IS.

Dalam tas tersebut, ditemukan perlengkapan pribadi, seperti pakaian, peralatan tidur, dan lainnya serta alat isap sabu.

"Di dalam tas tersebut ada perlengkapan pribadi korban seperti pakaian, alat tidur, dompet hingga sabu dan alat hisab sabu siap pakai," ujar Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman, Iptu AA Reggy.

"Barang bukti ini ditemukan di lokasi yang kami curigai sebagai tempat persembunyian tersangka," tambah dia.

Terungkap foto-foto rute pelarian pembunuh gadis penjual gorengan Nia Kurnia Sari. Pelaku bernama Indra kabur ke hutan lebat, sungai hingga gubuk tua tengah hutan dan sawah.
Terungkap foto-foto rute pelarian pembunuh gadis penjual gorengan Nia Kurnia Sari. Pelaku bernama Indra kabur ke hutan lebat, sungai hingga gubuk tua tengah hutan dan sawah. (kolase Youtube)

Beberapa hari sebelum penemuan tas, polisi menemukan sandal diduga milik pelaku.

"Dari pengejaran, petugas berhasil menemukan barang bukti berupa sandal yang diduga milik pelaku. Sementara sebelumnya tim khusus juga sudah menemukan pakaian korban hingga keterangan saksi-saksi," jelas dia.

Kasat mengaku pihaknya mengalami sedikit kendala dalam menangkap pelaku, karena pelaku lebih mengetahui medan.

Lebih lanjut Kasat menyebut, pengejaran pelaku masih terus pihaknya lakukan, pengejaran dilakukan di lokasi diduga tempat persembunyian IS. 

Karma Mendapat Karma

Tersangka IS seolah mendapat karma atas perbuatannya selama ini.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved