Ternyata Indra Pakai Barang Aneh Ini untuk Bunuh Gadis Penjual Gorengan, Kapolda Sampai Heran

Barang Aneh yang Dipakai Indra Saat Bunuh Gadis Penjual Gorengan, Kapolda : Pintar Orang Ini

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Vivi Febrianti
kolase
Indra Septiarman (28), pembunuh dan pemerkosa gadis penjual gorengan di Padang Pariaman rupanya bukan orang sembarangan. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Polisi menemukan barang aneh milik pembunuh gadis penjual gorengan, Indra Septiarman.

Polisi bahkan belum berhasil menggali keterangan soal kegunaan barang tersebut.

Setelah 12 hari buron, Indra Septiarman akhirnya ditangkap atas kasus pemerkosaan dan pembunuhan Nia Kurnia Sari (18), si gadis penjual gorengan.

Indra yang berusia 28 tahun ini ditangkap saat sembunyi di atas plafon rumah kosong Padang Kabau, Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2x11 Kayu Tanam, Padang Pariaman, Sumatera Barat.

Indra Septiarman ditangkap pada pukul 15.00 WIB, Kamis (19/9/2024).

Dia melakukan tindakan sadis pada Nia Kurnia Sari pada Jumat (6/9/2024).

Residivis kasus pencabulan dan narkoba ini telah memperkosa dan membunuh lalu menguburkan jasad gadis penjual gorengan di kawasan Kayu Tanam.

Setelah ditangkap, polisi justru menemukan barang aneh dari Indra Septiarman.

lihat fotoTerbongkar akal bulus pembunuh gadis penjual gorengan yang belakangan dibaca oleh kriminolog. Pelaku disinyalir bakal cari kambing hitam.
Terbongkar akal bulus pembunuh gadis penjual gorengan yang belakangan dibaca oleh kriminolog. Pelaku disinyalir bakal cari kambing hitam.

Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol Suharyono menerangkan sebenarnya barang itu hanyalah sebuah plastik warna putih.

Ukuran plastiknya cukup besar.

Tapi yang menjadi aneh adalah ujung plastik itu diikatkan dengan batu-batu.

"Dia pintar pelaku ini, ini plastik ujungnya dikasih batu-batu," kata Suharyono.

Menurutnya berdasar keterangan Indra, plastik itu digunakan untuk membekak wajah gadis penjual gorengan.

"Setelah saya tanyakan untuk apa, mungkin untuk mengurung saat dia memakamkan," katanya.

"Saya juga melihat ini sesuatu yang aneh," tambah Irjen Pol Suharyono.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved