Viral di Medsos

Momen Haru Pak Alvi, Guru Honorer yang Nyambi Jadi Pemulung Diberi Bantuan Modal Usaha dan Umroh

Guru honorer yang sudah berusia senja tersebut mendapat bantuan modal usaha untuk membuka warung dari Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto.

Editor: Tiara A. Rizki
Instagram/ahmdrmdnu
Alvi Noviardi atau Pak Alvi (56), guru honorer yang viral banting tulang mencari rongsokan setelah pulang mengajar. 

"Terus ke tetangga, ke teman-teman, ke RT, ke RW, rokok, kopi, gitu lah," imbuh Pak Alvi.

"Hasil penjualan warung juga dikasih ke anak-anak, dari depan ke belakang Rp2 ribu. Sayang ke anak-anak, ke teman-teman juga," sambung dia.

Pak Alvi memulung barang-barang bekas berupa botol plastik hingga paku bekas selama empat jam dalam sehari. Ia mengumpulkan barang bekas tersebut selama satu pekan sebelum dijual.

"Mulai pulang sekolah, jam 1 sampai jam 5 sore. Dijualnya per minggu, karena sehari tidak banyak," jelas Pak Alvi, dilansir dari Tribun Jabar.

Ketika bekerja sebagai pemulung, Pak Alvi mengaku kerap bertemu para siswanya.

Meski begitu, Pak Alvi tak merasa malu lantaran yang dilakukannya bukan sesuatu yang hina.

"Sering (ketemu murid), bahkan seluruh pihak sekolah juga tahu, kalau ketemu salaman. Tidak malu. Menurut saya, mengajar dan memulung itu sama-sama mulia, halal," pungkasnya.

Alvi Noviardi alias Pak Alvi, guru honorer asal Sukabumi yang nyambi jadi pemulung saat ditemui di Polres Cimahi, Senin (7/10/2024).
Alvi Noviardi alias Pak Alvi, guru honorer asal Sukabumi yang nyambi jadi pemulung saat ditemui di Polres Cimahi, Senin (7/10/2024). (Tribun Jabar/Rahmat Kurniawan)

Baca juga: Viral Video Remaja Penjual Es Teh Dipalak Pria Ngaku Karang Taruna, Uang Jualan Rp30.000 Diembat

Baca juga: Viral Gus Miftah Toyor Kepala Istrinya dan Bilang Guyon, Ini 9 Adab Bercanda dalam Agama Islam

Baca juga: Viral Kisah Cinta Entin dengan Pria Korea Lee Do Hyun KW, Berakhir di Pelaminan

Videonya Viral

Diketahui, hingga kini Pak Alvi belum juga diangkat sebagai guru tetap atau dilantik menjadi ASN.

Pak Alvi sendiri telah mengabdi sebagai guru honorer sejak tahun 1988, atau selama kurang lebih 36 tahun.

Ia mengajar di sebuah Mardrasah Aliyah setara SMA/SMK, tepatnya di MA Riyadlul Jannah, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi.

Di usianya yang menginjak 57 tahun, tidak ada pekerjaan lain bagi Pak Alvi untuk bisa menghidupi anak-anaknya.

Hingga akhirnya, Pak Alvi harus bekerja sampingan mencari barang rongsokan.

Hal itu diungkapnya dalam video yang beredar dibagikan akun Instagram @undercover.id.

Dalam video tersebut, tampak Pak Alvi duduk di pinggir jalan untuk beristirahat sembari membawa karung berisi rongsokan.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved