Diduga Mabuk Obat, Bocah Terkapar di Minimarket Paledang Bogor, Karyawan Bantu Bersihkan Wajah

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Video seorang bocah terlantar di depan minimarket area Paledang, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor beredar luas dan viral di media sosial.

Dalam video yang dilihat TribunnewsBogor.com, Senin (4/11/2024), nampak seorang bocah mengenakan baju berwarna hijau terkapar.

Sementara itu, karyawan minimarket berbaju merah nampak membersihkan bocah terlantar tersebut menggunakan tisu basah.

Wajah dan tangan bocah terlantar itu nampak terus dibersihkan.

Dalam narasi video yang diposting akun media sosial Instagram @bogorterkini, diduga bocah terlantar tersebut diduga dalam pengaruh obat-obatan.

"Tadi aya anak terlantar kang ti jam 4 pagi teu bangun-bangun," tulis akun tersebut.

"Kaya yang kena efek obat min, linglung," ucap seorang warganet via DM. 

Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian dan dinas terkait belum memberi pernyataan resmi terkait bocah terlantar diduga mabuk tersebut.

Beragam komentar pun membanjiri kolom komentar.

"Ya Allah itu seumuran ponakan sy.. Nangis bgt liatnya, adek semoga ntni kamu besar jd orang benar. Tante mau bantu, tapi ga bisa banyak. Cuma bisa bantu doa," 

"Ka, kondisi dia gmna?..apa ada yg kenal,"

"Kmren seangkot dgn saya tuh tp turunnya depan st bogor,"

"Kordinas ama dinsos aja,"

"yaallah gatega liatnya," tulis beragam komentar warganet.

Kejadian lain

Di sisi lain, video yang memperlihatkan seorang anak laki-laki dalam keadaan sakit diduga terlantar tidak dilayani tenaga medis di rumah sakit viral di media sosial.

Peristiwa itu terjadi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muaradua, Ogan Komering Ulu Selatan (OKUS), Sumatera Selatan (Sumsel).

Dalam video yang beredar, terlihat sejumlah keluarga mengelilingi anak laki-laki tersebut, terdengar pula seorang wanita menangis tersedu-sedu memohon agar adiknya itu mendapatkan bantuan dan pertolong karena diduga dalam keadaan kritis.

Tetapi, dalam video itu tidak satu pun tenaga medis yang membantu atau menolong anak laki-laki yang terbaring dalam kondisi lemah itu.

“Kami meminta bantuan kepada rumah sakit ini. Tapi tidak ada yang memberikan bantuan,” katanya sambil menangis tersedu dilihat dari Instagram sumbarkitaid.

Ia menyebutkan, tidak ada satu pun perawat atau dokter yang menolong mereka.