Viral di Medos

Manfaatkan Situasi Keos, Garong Gondol Pintu Truk Tronton, Bannya Menggelinding

Perselisihan antara warga dengan sopir truk tambang dimanfaatkan garong untuk mengambil keuntungan pribadi.

Penulis: yudistirawanne | Editor: Yudistira Wanne
Kolase Tribun Bogor
Perselisihan antara warga dengan sopir truk tambang dimanfaatkan garong untuk mengambil keuntungan pribadi. 

Bahkan sebagian warga yang terlibat dari aksi pemblokiran itu melakukan penjarahan suku cadang dari ratusan kendaraan tersebut.

Aparat keamanan dari Polres Metro Tangerang yang dikerahkan untuk melakukan pengamanan mendapat penolakan dan penghadangan dari warga hingga mengakibatkan bentrok.

Duduk Perkara

Wakapolda Metro Jaya Brigjen Djati Wiyoto Abadhy mengatakan warga di lokasi memprotes aturan jam operasional truk. 

Warga mengatakan truk melintas tidak sesuai aturan hingga terjadi kecelakaan lalu lintas menyebabkan kaki bocah berusia 9 tahun hancur terlindas. Hal tersebut diduga memicu keributan.

"Terkait masalah aturan Perbup yang terkait dengan pengaturan jam operasional truk yang melintas di sekitar warga masyarakat di sini. Sehingga tadi (kemarin) pagi, warga, masyarakat yang kecelakaan lalu lintas truk sehingga memicu masyarakat di sini yang terkait dengan truk yang melintas nggak sesuai aturan," kata Djati.

Djati menyebut pihaknya mencoba melakukan mediasi terhadap para pihak yang terlibat. 

Dia berjanji truk-truk yang melintas di luar jam operasional akan ditertibkan.

"Sampai jam 5 bisa dikendalikan situasi, sesuai keinginan warga ada pertemuan, perwakilan masyarakat, kita hadiri, dan menyepakati keinginan warga kalau 3 hari ke depan masa berkabung nggak ada truk yang melintas untuk memberikan empati ke korban tadi kita berikan pengobatan, langkah-langkah ke depan dalam rangka melakukan penertiban jam operasional truk yang melintas di sini," jelasnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved