Senyum Semringah Rano Karno Unggul di Quick Count Pilkada Jakarta, Dharma Pongrekun Bereaksi Menohok

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Senyum Rano Karno merekah setelah unggul sementara di Quick Count Pilkada 2024 wilayah DKI Jakarta, Rabu (27/11/2024).

Sementara itu, calon Gubernur Jakarta yang lainnya yakni Dharma Pongrekun mengurai tanggapan menohok atas hasil sementara hitung cepat Pilkada 2024.

Untuk diketahui, berdasarkan hitung cepat Litbang Kompas dengan suara masuk 96,25 persen, Pramono Anung dan Rano Karno unggul dari dua pasangan cagub lainnya.

Update perolehan suara hingga pukul 16.37 Wib, Pramono Anung dan Rano Karno mendapatkan suara 49,46 persen.

Sementara hasil Quick Count Ridwan Kamil dan Suswono memperoleh 40,08 persen sedangkan Dharma Pongrekun dan Kun Wardana mendapatkan 10,46 persen.

Berhasil mengungguli dua paslon lainnya, Pramono Anung mengucap syukur.

Pramono Anung pun mengurai ucapan terima kasihnya kepada seluruh warga Jakarta.

"Secara khusus saya dan Bang Doel mengucapkan terima kasih bagi seluruh warga Jakarta yang memberikan suaranya kepada pasangan calon. Kita akan tunggu hasil akhir real count, mudah-mudahan hasil akhir ini segera kita peroleh," ungkap Pramono Anung dilansir TribunnewsBogor.com dari Kompas TV.

Setali tiga uang dengan Pramono, Rano Karno sang calon wagub Jakarta turut mengungkap kebersyukurannya.

Sembari tersenyum, Rano Karno menyebut pemenang Pilkada Jakarta harus disambut dengan suka cita.

"Saya ingin ucapkan terima kasih kepada warga Jakarta. Usai sudah pertempuran yang begitu melelahkan. Pertempuran pasti ada pemenangnya. Siapapun pemenangnya harus kita sambut bahagia," pungkas Rano Karno.

Tanggapan menohok Dharma Pongrekun

Sementara Pramono dan Rano tengah bahagia, seterunya yakni Dharma Pongrekun tampak satire menanggapi hasil Quick Count Pilkada Jakarta.

Mengetahui hasil hitung cepat, Dharma Pongrekun awalnya mengucap syukur.

Sebab perolehan suaranya lebih besar dari hasil survey.

"Penambahan presentase yang ada bagi kami berdua ini adalah suatu kemenangan yang menunjukkan bahwa masyarakat semakin banyak yang cerdas," kata Dharma Pongrekun.

"Namun perlu kita ketahui kenapa selama ini kami ditaruh di posisi 3 persen sampai 5 persen kurang lebih, itu ada kaitannya dengan penggiringan opini yang dibangun supaya ketika pada saat pemungutan suara, sudah dipastikan akan ada kenaikan. Kalau kami dibiarkan 10 persen sebelum Pilkada, dikhawatirkan kami akan bisa naik lagi lebih tinggi. Ini akan mempengaruhi psikologi daripada pemilih dari segala segmen. Bukan tidak mungkin kami akan dapat banyak sokongan dari donatur," sambungnya.

Hasil Quick Count-nya kalah jauh dari dua paslon lain, Dharma Pongrekun sinis.

Menurut Dharma, warga Jakarta harus bersiap menghadapi kehancuran jika Jakarta tidak dipimpin olehnya.

"Ini adalah fenomena yang baik dalam rangka kami memperjuangkan keselamatan rakyat Jakarta. Yang kami lihat ke depan ancamannya begitu beasr, hancurnya ekonomi dan akan adanya lagi isu kesehatan yang mereka sebut pandemi yang akan membuat warga Jakarta tidak bisa beraktivitas," imbuh Dharma Pongrekun.

Baca juga: Hasil Quick Count Pilkada Kota Bogor 2024 : Dedie Jenal 41 Persen, Rena dan Rayendra Bersaing Ketat

Diungkap Dharma, sebenarnya ia ingin memperjuangkan warga Jakarta agar bisa terselamatkan dari permasalahan masa depan.

"Semoga rakyat Jakarta tersadarkan dengan hasil yang kami peroleh berarti kami menghimbau siapkan diri, untuk menghadapi masalah yang lebih sulit. Kami tidak menakut-nakuti, tapi itu yang menjadi prioritas utama kami di dalam memperjuangkan jiwa keluarga kita melalui jalur politik ini," kata Dharma.

Kendati demikian, Dharma Pongrekun mengaku akan menerima apapun hasil Pilkada Jakarta.

"Tentunya kami harus terima karena ini adalah signal dari Tuhan bahwa apapun yang terjadi itu ada dalam kendalinya Tuhan. Artinya kami sebagai paslon, manusia biasa, harus tetap tegar menghadapinya," ucapnya.

Guna memantau Quick Count Pilkada 2024 wilayah Jakarta, berikut adalah link-nya: 

1. Kanal Kompas TV: LINK
2. Kanal Kompas.com: LINK
3. Kanal Lembaga Survei Indonesia LSI: LINK
4. Kanal Indikator Politik Indonesia: LINK

Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News 

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t