Usaha Keras Pegawai Penjarakan Bos Toko Roti yang Kebal Hukum, Jual Motor Malah Ditipu Pengacara

Akhirnya mereka ganti pengacara, tapi tak juga mendapat keadilan.

Bukan menjembloskan George Sugama Halim ke penjara, D justru kena tipu.

"Akhirnya mama saya ganti pengacara, pengacara keduanya kalau saya tanya gimana kelanjutan dia jawab sedang diproses. Di situ dia setiap ada info selalu ke rumah dan minta duit. Mama saya sampai jual motor, motor satu-satunya," kata D.

Baca juga: Anak Bos Toko Roti Bisa Bebas Karena Idap Gangguan EQ? Ini Kata Pakar Hukum, Nyali George Kini Ciut

Setelah jual motor, si pengacara penipu justru menghilang tanpa kabar.

"Abis jual motor itu saya tanya-tanyain itu udah gak bisa dihubungin lagi," kata D.

Walau begitu D akhirnya mendapat titik terang setelah menerima bantuan.

"Saya dihubungin oleh pak Jaenudin. Saya juga dikasih bantuan oleh bang Jhon, kerja di perusahaan sama saya juga dikuliahkan universitas terbaik di Jakarta," katanya.

George Sugama Halim merupakan kepala cabang Lindayes Patisserie and Coffee.

Dia adalah anak dari pemilik toko.

George Sugama Halim lahir di Jakarta pada 26 November 1989.

Dia tinggal di Jalan Raya Penggilingan RT 08/07 Penggilingan Cakung, Jakarta Timur.

George Sugama Halim adalahh sarjana lulusan Universitas YARSI Jakarta dengan masa kuliah dari 2010 sampai 2017.

Setelah jadi sarjana George Sugama Halim pernah bekerja sebagai marketing di Honda.

Lalu George Sugama Halim menjadi kepala cabang di toko roti orang tua.

Dilihat dari Facebook, George Sugama Halim beberapa kali memposting foto bersama anggota TNI.