Ternyata Ini Pemicu Ormas Pesilat Keroyok Satpam Kebun Raya Bogor, Bukan Cuma Karena KRB Mau Tutup
Terungkap pemicu rombongan ormas pesilat keroyok satpam di Kebun Raya Bogor. Ternyata bukan cuma karena marah Kebun Raya Bogor mau tutup.
Penulis: khairunnisa | Editor: khairunnisa
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Akhirnya terbongkar pemicu rombongan ormas pesilat asal Banten mengeroyok satpam Kebun Raya Bogor pada Minggu (15/12/2024).
Ternyata penyebab rombongan ormas pesilat tersebut mengamuk bukan cuma karena tak diizinkan masuk ke Kebun Raya Bogor.
Diwartakan sebelumya, 2 bis rombongan ormas pesilat dari Banten mendatangi Kebun Raya Bogor di waktu nyaris jam tutup.
General Manager PT Mitra Natura Raya (MNR) sebagai pengelola KRB yakni Zaenal Arifin menceritakan detik-detik pengeroyokan tersebut.
Awalnya, petugas keamanan menerima kedatangan rombongan bus ormas pesilat di sore hari.
Namun kedatangan rombongan ormas pesilat itu tidak terkonfirmasi alias tidak ada pemberitahuan sebelumnya.
"Pada hari Minggu sekitar pukul empat kurang, jam tersebut adalah menjelang tutup berakhirnya operasional Kebun Raya Bogor. Saat itu ada dua rombongan bis yang datang untuk berkunjung ke Kebun Raya dan rombongan tersebut tidak terkonfirmasi untuk melakukan kunjungan," ujar Zaenal Arifin dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan youtube tv one news, Jumat (20/12/2024)..
Menurut Zaenal, mekanisme pengunjung Kebun Raya Bogor jika membawa rombongan dalam jumlah banyak adalah melakukan konfirmasi 1 atau 2 hari sebelum kedatangan.
Namun rombongan ormas pesilat itu tidak melakukan konfirmasi dan malah datang di waktu Kebun Raya Bogor nyaris tutup.
"Karena tidak terkonfirmasi, kunjungan dadakan, lalu sekuriti kami memberikan penjelasan kepada beberapa anggota rombongan bahwa sesaat lagi Kebun Raya akan berakhir operasionalnya," imbuh Zaenal Arifin.
Kata Zaenal, kala itu rombongan ormas pesilat tersebut sempat berkomunikasi baik-baik dengan satpam.
Bahkan petugas keamanan mempersilahkan rombongan tersebut untuk berdoa di depan Kebun Raya Bogor.
"Saat itu masih biasa-biasa saja saja, komunikasi berjalan baik. Bahkan dari mereka sudah memahami dan meminta waktu kepada kami untuk melakukan doa saja di depan pintu masuk Kebun Raya. Kami mempersilahkan untuk berdoa di depan Kebun Raya," pungkas Zaenal Arifin.
Namun entah kenapa emosi rombongan tersebut tiba-tiba memuncak lalu mengeroyok satpam Kebun Raya Bogor.
Diungkap Zaenal, sebelum adanya aksi pengeroyokan, satpam dan rombongan ormas pesilat sempat cekcok.
"Setelah kami berikan waktu untuk berdoa, petugas kami sudah melakukan sesuai dengan SOP, mengingatkan kembali kepada rombongan untuk kembali ke bis. Mungkin terjadi cekcok dan sebagainya, tiba-tiba ada provokasi dan berujung pada tindakan pengeroyokan anggota sekuriti kami," ujar Zaenal.
Sementara itu, pihak kepolisian turut buka suara terkait kasus pengeroyokan tersebut.
Ternyata bukan cuma karena dilarang masuk ke Kebun Raya Bogor karena sudah jam tutup.
Rombongan ormas pesilat itu mengamuk lantaran sempat meminta diskon kepada petugas.
“Mereka datang dengan menggunakan 2 bus, yang bermaksud ziarah ke makam mbah Jepra di dalam kebun Raya. Namun ketika masuk mereka meminta diskon dan waktu itu ketika datang ke Kebun Raya sudah mau tutup,” kata Kapolsek Bogor Tengah AKP Agustinus Manurung kepada TribunnewsBogor.com.
Kata pihak kepolisian
Guna mengusut kasus tersebut, pihak Polresta Bogor Kota langsung menyelidikinya.
Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso menyebut pihaknya bakal segera menangkap pelaku pengeroyokan.
Terkait kasus tersebut, pihak kepolisian telah memeriksa sejumlah saksi.
“Sudah ada beberapa saksi yang kita mintai keterangan ini masih on proses masih ada beberapa orang yang kita akan panggil," pungkas Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota AKP Aji Riznaldi Nugroho.
Dalam kasus tersebut, para korban langsung menjalani visum untuk melihat luka-luka yang didapatkan akibat insiden pengeroyokan.
Baca juga: Kantongi Identitas Pelaku Pengeroyokan Satpam Kebun Raya Bogor, Polisi: Segera Ditangkap!
Terlebih ada korban yakni satpam laki-laki dan perempuan yang mengalami luka.
"Security ada yang mengalami luka," imbuhnya.
Perihal kondisi para korban, Zaenal Arifin mengurai perkembangan terbaru.
"Alhamdulillah kondisinya sekarang sudah mulai membaik. Ada lima anggota sekuriti kami bahkan ada sekuriti wanita yang terjatuh akibat didorong pada saat kejadian," pungkas Zaenal Arifin.
Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News
Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t
Kebun Raya Bogor
satpam
pesilat
ormas
rombongan
viral
TribunnewsBogor.com
Zaenal Arifin
AKP Aji Riznaldi Nugroho
AKP Agustinus Manurung
5 Rekomendasi Tempat Wisata dengan Spot Foto Unik di Bogor yang Wajib Dikunjungi, HTM Ramah Kantong |
![]() |
---|
Akhirnya Walkot Prabumulih Bersuara Soal Anaknya Bawa Mobil ke Sekolah, Bongkar Alasan Pecat Kepsek |
![]() |
---|
Klarifikasi Walkot Prabumulih Soal Alasan Pecat Kepsek Roni, Bantah Anaknya Bawa Mobil ke Sekolah |
![]() |
---|
5 Tempat Wisata Bogor Paling Sejuk, Bikin Betah Berlama-lama, Tiket Masuk Ramah Kantong |
![]() |
---|
Tak Cuma Skakmat DPR, Menkeu Purbaya Sadewa Juga Berani Kritik Rocky Gerung: Dia Ngeledekin Jokowi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.